news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Apa Itu Dawuh dalam Film KKN di Desa Penari?

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
Konten dari Pengguna
19 Mei 2022 14:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Badarawuhi dalam film KKN di Desa Penari. Foto: Instagram/@owliasarah
zoom-in-whitePerbesar
Badarawuhi dalam film KKN di Desa Penari. Foto: Instagram/@owliasarah
ADVERTISEMENT
Meski munculnya kisah KKN di Desa Penari yang hits di Twitter ini sudah dua tahun lalu, ternyata penayangan Film KKN di Penari saat ini tetap disambung hangat oleh masyarakat luas, lho.
ADVERTISEMENT
Ya, penayangan film KKN di Desa Penari ini sempat tertentu selama 2 tahun lantaran adanya pandemi Covid-19. Meskipun demikian, film layar lebar ini tetap disambut antusias dengan kepadatan penonton di setiap bioskop terdekat. Bahkan, tak jarang banyak pihak yang kehabisan tiket, nih.
Dengan didapatnya lebih dari 6 juta penonton, tak heran kalau film KKN di Desa Penari ini memiliki karakteristik tersendiri. Ya, karakteristik yang berhasil menyita perhatian para penontonnya. Salah satunya, terdapat istilah "dawuh" yang tengah jadi perbincangan khalayak umum.
Lantas, apa itu dawuh? Makna seperti apa yang terkandung di dalamnya? Langsung simak ulasan berikut.
Apa Itu Dawuh?
Ilustrasi apa itu dawuh. Foto: Unsplash
Dawuh merupakan kata yang berasal dari Bahasa Jawa. Jika diartikan secara harfiah saja, mungkin kata dawuh ini akan memiliki arti yang berbeda-beda. Misalnya saja dari segi pengucapannya, kata dawuh yang menekankan pelafalannya ada huruf "d" menjadi "dhawuh" bisa bermakna perintah.
ADVERTISEMENT
Contoh penggunaan kalimatnya yakni, “Dhawuh saking bapak”. Jika diartikan berarti ke dalam bahasa Indonesia artinya "perintah dari bapak".
Nah, kalau kata dawuh versi film KKN di Desa Penari ini bukan berarti perintah, melainkan bermakna budak. Bagaimana konteksnya? Jika dikaitkan dengan Tokoh Badarawuhi, maka dawuh ini merupakan budak yang memiliki tugas menghibur dengan tariannya.
Secara lebih kompleks dalam film KKN di Desa Penari, dawuh ini berpindah pada sosok Ayu yang dihukum karena telah berbuat asusila dengan Bima. Ayu mendapatkan hukuman untuk menjadi Dawuh Badarawuhi atau budak yang harus menjalankan perintah dari Badarawuhi.
Jiwa Ayu akan dihukum dengan terperangkap selamanya menjadi penari di desa gaib. Di sisi lain, Bima juga terhukum dengan menjadi suami dari Badarawuhi dengan melahirkan banyak anak siluman ular.
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan terkait arti dari Dawuh, khususnya dalam film KKN di Desa Penari. Kisah ini berakhir dengan jiwa Ayu dan Bima yang selamanya terperangkap di desa gaib dan tak bisa kembali ke raganya. Hingga akhirnya, mereka mengembuskan napas terakhir di dunia. (mel)