Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Arkeolog Turki Temukan Mainan Berusia 5.000 Tahun, Begini Penampakannya
10 September 2021 12:32 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sebuah penemuan oleh arkeolog baru-baru ini sukses membuat publik melongo. Sebab, ketika melakukan penggalian di sebuah kota kuno di Turki, mereka menemukan mainan anak-anak berupa kereta-keretaan.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari The Drive, lokasi penemuan tersebut tepatnya berada di kota kuno bernama Sogmatar, wilayah tenggara Turki. Dari hasil tersebut, para arkeolog kemudian mengasumsikan bagaimana anak-anak di zaman perunggu bermain.
Sebelumnya diketahui, Sogmatar dianggap sebagai salah satu permakaman tertua di dunia. Adapun tempat tersebut juga dianggap sebagai salah satu lokasi persembunyian Nabi Musa dari Firaun. Saat itu juga jadi masa ketika Nabi Musa mulai bertani.
"Dari salah satu makam-makam ini, kami menemukan miniatur roda empat berupa kereta kuda, mainan anak-anak, juga beberapa mainan dengan motif burung," sebut Yusuf Albayrak selaku Asisten Profesor dari Universitas Harran.
Adapun dari temuan tersebut, pria asal Turki itu menyebut bahwa kemungkinan benda itu sudah berusia 5.000 tahun. Juga, ia merasa dari bentuknya, benda tersebut merupakan mainan yang ditujukan untuk anak-anak.
ADVERTISEMENT
"Mainan anak terkubur di makam anak-anak. Dari sana kami tahu bahwa mainan model tersebut ada di 5.000 tahun lalu," ujar Albayrak.
Diceritakan pula olehnya, kota perbukitan di tengah desa itu membuktikan Sogmatar kemungkinan didirikan sebelum masa Masehi. Sebab, sisa-sisa tembok hingga menara di bukit itu menunjukkan kota pernah difungsikan jadi kastil di abad kedua Masehi.
Sementara itu, Sogmatar juga disebut sebagai pusat keagamaan Pagan yang menyembah berhala, berasal dari abad 2 Masehi. Lokasi tersebut, dijelaskan Albayrak, didedikasikan untuk dewa bulan, Sin.
Kembali ke temuan mainan, menurut Celal Uludag selaku ketua penggalian Sogmatar, kereta kuda mainan itu merupakan penemuan penting. Berasal dari zaman perunggu, diperkirakan mainan diproduksi untuk kalangan anak-anak bangsawan seperti raja.
ADVERTISEMENT
“Diperkirakan diproduksi untuk anak-anak raja atau administrator di kota,” ujar Celal. “Ini jadi gambaran mengenai bagaimana anak-anak bermain pada 5.000 tahun lalu," lanjutnya.
Kisah penemuan tersebut pun kini viral . Dari sana, para arkeolog menggambarkan bahwa anak-anak 5.000 tahun lalu di Turki tak jauh beda dengan bocah sekarang yang memainkan mobil mainan saat ini. (bob)