Benarkah Keseringan Duduk Bikin Pantat Tepos?

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
Konten dari Pengguna
19 Mei 2022 11:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Bokong Foto: Dok. Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bokong Foto: Dok. Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pernah mendengar orang menyebut duduk terlalu lama dapat membuat pantat menipis atau sering disebut tepos? Lalu, benarkah anggapan tersebut, atau hanya mitos belaka?
ADVERTISEMENT
Dirangkum dari berbagai sumber, begini faktanya.

Benarkah Duduk Terlalu Lama Menyebabkan Pantat Tepos?

Ilustrasi pantat. Foto: Shutterstock
Anggapan terlalu sering duduk dapat menyebabkan pantat seseorang tepos ternyata tidak benar. Disebutkan, otot tubuh manusia sangat kompleks termasuk di pantat. Bahkan, hal yang sering kita lakukan termasuk dalam kegiatan sehari-hari pun tak dapat secara langsung mengubah otot.
Sementara itu, penipisan otot yang yang dialami pantat bukan serta-merta merupakan faktor keseringan duduk. Penyebab otot pantat cenderung menipis atau tepos adalah karena faktor gaya hidup dan pola makan.

Kurang Berolahraga

Ilustrasi berolahraga. Foto: Thinkstocks
Disebutkan, pantat memiliki tiga jenis otot yakni gluteus maximus, gluteus medius, dan gluteus minimus. Ketiga jenis otot ini melekat pada tulang dan juga berpengaruh menentukan bentuk bokong indah seseorang.
Ketiga otot tersebut akan terbentuk dengan baik saat seseorang rajin berolahraga. Oleh karenanya, kurangnya olahraga dapat memengaruhi menipisnya otot pantat seseorang sehingga bentuk pantatpun berbeda.
ADVERTISEMENT
Dengan berolahraga seperti squat, ketiga kelompok otot di pantat tersebut akan bekerja dan terbentuk sehingga tidak menipis. Bahkan, meski duduk terlalu sering setiap harinya sekalipun, hal itu tidak akan berpengaruh dengan pemicu pantat tepos.

Bukan Pantat Tepos, Duduk Terlalu Lama Menyebabkan Penyakit

Ilustrasi duduk. Foto: Shutter Stock
Bukan bikin pantat tepos, keseringan duduk dengan waktu lama setiap hari ternyata menimbulkan beragam penyakit pada tubuh. Disebutkan, seseorang akan menderita berbagai penyakit jika terlalu sering duduk berjam-jam.
Beberapa di antaranya yaitu meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, obesitas, pelemahan otot, menurunkan kinerja otak, sakit leher, hingga nyeri punggung. Oleh karenanya, usahakanlah menyelinginya dengan berdiri atau melakukan peregangan setiap satu jam saat berkutat dengan pekerjaan yang mengharuskan kamu duduk lama. (fre)