news-card-video
24 Ramadhan 1446 HSenin, 24 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Canggihnya Robot Pemadam Kebakaran Seharga Puluhan Miliar Milik Pemprov DKI

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
3 Desember 2020 12:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Alat pengurai asap LUF 60 milik Damkar DKI. Foto: Mirsan Simamora/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Alat pengurai asap LUF 60 milik Damkar DKI. Foto: Mirsan Simamora/kumparan
ADVERTISEMENT
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta kini sudah memiliki robot canggih untuk pemadam kebakaran dan penyalamatan. Alat tersebut bernama Pengurai Material Kebakaran DOK-IND MVF-5 U3, dan Pengurai Asap LUF 60.
ADVERTISEMENT
Jika dilihat dari bentuk fisiknya, robot pengurai material kebakaran menyerupai tank baja milik TNI AD. Spesifikasi dari robot tersebut, yakni memiliki jarak pandang sejauh 1.500 meter, dengan kapasitas tangki air sebanyak 2.500 liter ditambah 500 liter busa, dan dilengkapi pencapit di bagian depan yang bisa mengangkat mobil hingga truk. Selain itu, terdapat 9 kamera CCTV di setiap sudut body-nya. Robot ini juga dilengkapi pompa yang mampu menekan air di atas 15 bar sehingga sangat efektif dalam operasi pemadaman.
Alat pengurai material kebakaran dan alat pengurai asap milik Damkar DKI. Foto: Mirsan Simamora/kumparan
Sedangkan alat pengurai asap LUF60 punya kemampuan menyemprotkan air 70 meter dan 80 meter untuk busa. Sesuai namanya, alat tersebut mampu mengusir asap sejauh 99 meter dengan ventilator fan berkecepatan 165 km per jam.
ADVERTISEMENT
Robot pengurai asap tersebut memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan robot pengurai material, Damkar akan memprioritaskan penggunaannya di terowongan MRT. Untuk keunggulannya, alat yang berjenis pengurai tersebut dioperasikan oleh personel dari jarak jauh dilengkapi dengan alat pengukur suhu panas.
Mobil pemadam kebakaran milik Damkar DKI. Foto: Mirsan Simamora/kumparan
Robot tersebut dikendalikan menggunakan sistem remote control dengan radius 500 meter. Sehingga, apabila terjadi kebakaran yang mengandung bahan-bahan berbahaya atau kimi yang beracun, termasuk asap pekat, cukup mengendalikan robot tersebut dari ruang kendali.
“(Robot pengurai asap) Akan kami tempatkan di tempat yang bisa merespons cepat bila terjadi kebakaran,” ujar Kepala Dinas Penanggulangan dan Kebakaran (Damkar) DKI Satriadi Gunawan di kantor Damkar DKI, Jalan Gajah Muda, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Satriadi mengatakan, robot pengurai material kebakaran berasal dari Kroasia, sedangkan alat pengurai asap berasal dari Austria. Total biaya pembelian Rp 40 miliar.
Menurut Satriadi, biaya pembelian kedua robot tersebut sudah dibarengi dengan pelatihan 12 petugas damkar, garansi 5 tahun, hingga mobil pengangkut. Bahkan, kata Satriadi, pengendali atau operator robot tersebut memiliki sertifikasi.
“Anggaran alat pengurai material Rp 32 miliar dan alat pengurai asap LUF60 Rp 8 miliar,” ujar Satriadi.
Berikut rincian kemampuan kedua robot tersebut:
Robot pengurai material kebakaran
ADVERTISEMENT
Robot pengurai asap