Konten dari Pengguna

Cucian Pelanggan Setahun Tak Diambil, Jawaban Pemilik Laundry Ini Bikin Ngakak

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
8 Oktober 2021 15:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pekerja memasukkan pakain ke dalam mesin cuci di salah satu tempat usaha penyedia jasa pencucian pakaian atau laundry di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (13/2). Foto: ANTARA FOTO/Arnas Padda
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja memasukkan pakain ke dalam mesin cuci di salah satu tempat usaha penyedia jasa pencucian pakaian atau laundry di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (13/2). Foto: ANTARA FOTO/Arnas Padda
ADVERTISEMENT
Ketika pakaian kotor menumpuk sementara terlalu sibuk untuk mengurusnya, jasa laundry kerap menjadi solusi. Biaya yang terjangkau hingga pengerjaan yang lebih cepat menjadi alternatif pilihan untuk orang-orang terhadap pakaian kotor mereka.
ADVERTISEMENT
Namun, pemilik pakaian ini menuai sorotan publik usai menceritakan pengalaman memakai jasa laundry. Bukan tanpa sebab, ia mengaku meninggalkan cuciannya selama lebih dari setahun, lalu mendapat jawaban kocak ketika menanyakannya ke pemilik jasa laundry.
Momen tersebut dibagikan Dita lewat akun @APHRODlTA di Twitter pada Rabu (6/10/2021). Dalam gambar jepretan layar yang memperlihatkan percakapan melalui WhatsApp, tampak Dita menanyakan cucicannya kepada pemilik laundry.
Dijelaskan oleh Dita, cuciannya tersebut memang sudah setahun lebih di tempat laundry. Alasannya tak kunjung mengambil cucian lantaran lokasinya berada di jauh di pulau yang berbeda.
Bisnis Laundry Pasca Lebaran. Foto: Kumparan/ Jamal Ramadhan
Sempat pula Dita datang ke tempat laundry ketika lebaran, tapi tutup. Sampai akhirnya, saat sang ibu ingin mengambilkan cucian, tempat jasa laundry tersebut malah sudah berganti jadi warung pisang coklat.
ADVERTISEMENT
“Saya mau nanyain laundry saya, Bu, yang sudah setahun lebih di sana. Kemarin ibu saya datang ke sana dan ternyata laundry-nya sudah berubah jadi warung pisang coklat. Kalau boleh tau, ibu pindah ke mana, ya?” tulis Dita, kemudian menjelaskan ciri-ciri cuciannya.
Adapun cucian Dita, di antaranya terdapat selimut, sprei, sarung bantal, hingga beberapa pakaian. Ia menanyakan cucian tersebut dengan tujuan agar bisa mengambilnya bila memungkinkan.
"Maaf, ya, Mbak, kayaknya baju-baju mbaknya dibawa anak saya ke Parung karena sudah selama itu di tempat kami. Jadi, disumbangin buat anak-anak di kampung sana, Mbak," jelas pemilik Laundry.
Hanya, selain menjelaskan mengenai kondisi terkini dari baju-baju tersebut, pemilik laundry menyampaikan dugaannya yang bikin suasana menjadi kocak: "Saya pikir Mbaknya sudah meninggal.”
ADVERTISEMENT
Seketika unggahan tersebut viral, direspons oleh puluhan ribu orang. Beragam komentar diberikan warganet, kebanyakan yang merasa heran sekaligus terhibur dengan momen tersebut.
“‘Saya pikir mbaknya sudah meninggal’ Enteng banget itu tangan ngetiknya anjirr,” kata akun @Oriiedianaa.
“Tapi ibunya berpikiran logis kali, ya. Zamannya kayak gini, laundry gak diambil-ambil, enggak ada kabar lagi,” ujar akun @dxndelin. “Iya, mikirnya pasti kena coronces,” timpal akun @slvrqueend. (bob)