Detik-detik Robohnya Patung Dewa Tertinggi se-Asia Tenggara di Klenteng Tuban

Patung dewa di Kelenteng Tuban runtuh. Foto: Dok. Jatimnow

Patung Dewa Khong Co Kwan Sing Tee Koen di Klenteng Tuban, Jawa Timur mendadak runtuh. Patung tertinggi se-Asia Tenggara itu kini hanya menyisakan rangkanya saja.

Patung setinggi 30 meter itu mendadak roboh pada Kamis (16/4) sekitar pukul 10.15 WIB. Sontak hal ini pun sempat membuat heboh masyarakat sekitar juga di media sosial.

Dalam video yang beredar di media sosial, patung yang menghadap ke laut itu tiba-tiba rontok. Tak butuh waktu lama, tak sampai lima detik patung hanya menyisakan kerangkanya saja.

Patung dewa tertinggi se-Asia Tenggara di Klenteng Tuban roboh. (Foto: Twitter @RahmaAy86090311)

Terkait kejadian itu, polisi langsung memasang garis polisi di sekitar patung yang terletak di halaman belakang tempat ibadah Tri Dharma (TITD) Tuban. Polisi menjelaskan tidak ada korban akibat kejadian.

Hingga kini polisi masih terus menyelidiki penyebab patung Dewa di Tuban roboh. Polisi juga akan memintai keterangan dari pihak klenteng.

"Patung itu kan aset klenteng. Nanti kita akan memintai keterangan kenapa seperti ini, sejak kapan dibangun, dan siapa yang membangun," kata Kapolres Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono, Kamis (16/4) dikutip dari Jatim Now.

Diketahui, Patung Dewa Perang Yang Mulia Kongco Kwan Sing Tee Koen diresmikan pada 17 Juli 2017 lalu oleh Ketua MPR Zulkifli Hasan. Patung ini pun mendapat rekor MURI dan menjadi patung dewa tertinggi di Asia Tenggara. (zhd)