Khunzakh, Desa Tua di Ujung Jurang yang Bikin Ngeri Sekaligus Menakjubkan

Khunzakh, desa tepi jurang. (Foto: Slava Stepanov/Facebook)

Sebuah desa bernama Khunzakh di Rusia baru-baru ini menarik perhatian dunia lantaran lokasinya yang tidak biasa. Pasalnya, desa tersebut bikin lutut lemas gegara benar-benar ada di tepi jurang.

Mengutip dari Oddity Central, Dagestan, Rusia menjadi perhatian dunia sejak Khabib Nurmagomedov memegang sabuk juara dunia MMA. Berada di distrik yang sama, terdapat Desa Khunzakh yang pemandangannya bikin takjub.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, desa tua bernama Khunzakh itu lokasinya berada tepat di tepi ngarai berkedalaman 100 meter. Tak ayal desa tersebut jadi permukiman manusia paling menakjubkan sekaligus bikin ngeri.

Lokasinya sekitar 140 kilometer dari Makhachkala, ibu kota Dagestan, berada di ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut. Pemandangan Khunzakh menjadi salah satu yang tidak boleh terlewatkan bila berwisata ke Rusia.

Meski begitu, Khunzakh sendiri sejatinya tidak begitu terkenal, bahkan di kalangan warga lokal Rusia. Sampai baru-baru ini, pemandangan desa tersebut tertangkap kamera drone milik Slava Stepanov.

Mengenai sejarahnya, diketahui Dagestan pernah jadi ibu kota kerajaan kuno di Caucasus. Kemudian, pindah jadi ibu kota Avar Khanate selama beberapa ratus tahun, sebelum dirusak gerombolan Mongol. Pada awal abad 19, Khunzakh dianeksasi Kekaisaran Rusia.

Perjalanan menuju Khunzakh biasanya dilakukan oleh orang-orang yang ingin memacu adrenalin. Hanya, usaha keras menuju tempat tersebut nantinya bakal terbayar dengan banyaknya kegiatan yang bisa dilakukan.

Ada air terjun Tobot setinggi 70 meter sebagai daya tarik utama desa tersebut. Selain itu, ada juga tempat pengamatan menghadap ke Ngarai Tsolotlinsky, serta sisa-sisa arsitektur zaman kuno Khunzakh untuk dijelajahi. Belum lagi tantangan seperti bungee jumping, di mana wisatawan bisa melompat ke ngarai atau jurang. (bob)