Kisah Haru Kakek 79 Tahun Tetap Jualan Burger Meski Punya Penyakit Komplikasi

Kisah mengharukan seorang kakek penjual burger di Yogyakarta tetap jualan meski usia telah 79 tahun dan memiliki segudang penyakit. (Foto: TikTok/@hasanjr11)

Ada yang bilang, usia itu hanyalah sebatas angka. Ungkapan tersebut sering diucapkan oleh banyak orang lantaran fisik dan kondisinya masih sehat bugar meski usia telah menua. Kali ini, hal tersebut ternyata juga terjadi kepada seorang kakek penjual burger di Yogyakarta.

Kisah itu dibagikan oleh seorang lelaki bernama Hasan di akun TikTok pribadinya pada Senin, (27/9/2021). Di video itu, ia mendapati seorang kakek berusia 79 tahun tetap semangat jualan burger meski usia telah menua.

Dalam video itu, si kakek mengungkapkan bahwa dirinya masih tetap semangat mencari nafkah untuk anak-anaknya. Ia menjelaskan bahwa ia tidak pernah sama sekali putus asa ataupun mengeluh di tengah usianya yang tak lagi muda dan memiliki penyakit komplikasi.

"Saya jualan burger sapi udah 16 tahun. Untungnya seribuan. Berdiri saja keluar keringat, keringat dingin, terus ada ambeien. Kemudian operasi yang bayar minta bantuan. Jualan sampai jam setengah sebelas malam," ucap si kakek di video tersebut.

Begitulah ungkapan si kakek di tengah usianya yang kini nyaris 80 tahun itu. Ia menyebut bahwa dirinya telah berjualan burger selama 16 tahun. Bahkan, meski menderita berbagai penyakit tak membuatnya mengeluh.

Kisah mengharukan seorang kakek penjual burger di Yogyakarta tetap jualan meski usia telah 79 tahun dan memiliki segudang penyakit. (Foto: TikTok/@hasanjr11)

Menurut pengakuannya, ia menderita penyakit darah rendah yang mengakibatkan dirinya selalu berkeringat dingin. Selain itu, ia juga memiliki penyakit ambeien yang kerap membuatnya tak nyaman saat jualan burger.

Selain itu, si kakek juga menderita penyakit yang biasa dialami oleh orang tua yakni kondisi tubuh yang tidak lagi prima. Namun, di balik itu semua, sang kakek tidak pernah memikirkan penyakitnya tersebut saat jualan burger.

Bahkan, ia selalu berjualan sampai pukul 22.30 WIB setiap harinya. Tak ada kata lelah dan mengeluh bagi si kakek. Apalagi, ia menganggap bahwa dirinya harus menghidupi anak-anaknya yang dianggap seperti sebuah tanaman yang harus dipupuk agar tumbuh dengan baik.

"Tanaman kita itu anak. Anak itu wajib disiram, wajib dipupuk. Kalau tanaman kita dibiarkan mana mungkin dia bakal tumbuh bagus. Supaya nanti buahnya lebih bagus daripada saya," ujar si kakek.

Itulah alasan mulia si kakek mengapa dirinya tidak pernah mengeluh berjualan burger selama 16 tahun. Meski menderita segudang penyakit, hal itu tak membuat dirinya berhenti mencari nafkah walaupun usianya telah mencapai 79 tahun.

Nah, hal itulah yang membuat lelaki bernama Hasan itu terharu hingga memberi rezeki kepada si kakek. Kala itu, ia memberi Rp1 juta yang seharusnya hanya membayar Rp12 ribu saat membeli burger tersebut.

Kini, video itu sontak membuat publik di dunia maya terharu apalagi saat mendengar pengakuan sang kakek. Sementara itu, menurut pengakuan warganet, si kakek setiap harinya berjualan di daerah Kaliurang, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Terlepas dari itu, video itu kini telah dilihat 11,9 juta kali dan disukai 1,9 juta pengguna TikTok. Bahkan, publik di dunia maya mengaku seakan tertampar saat menyaksikan kisah kakek penjual burger tersebut yang tidak pernah mengeluh meski menderi penyakit komplikasi.

"'Semoga nanti di akhirat lebih bagus dari saya' deep banget," tulis @Langit.

"Dari cara berbicaranya, bapak itu orang pintar," sahut @itanofla00.

"Sedih banget. Padahal, di usia segitu sudah saatnya istirahat di rumah. Sehat selalu ya, Pak. Semoga selalu diperlancarkan rezekinya dan panjang umur," timpal @dealilly27. (fre)