Kisah Ibu Paruh Baya Pengidap Kanker yang Tetap Gigih Jualan Nasi Bungkus

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
Konten dari Pengguna
20 Agustus 2020 9:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kisah wanita paruh baya tetap jualan meski tengah mengidap kanker. (Foto: Twitter @RoobGanesan)
zoom-in-whitePerbesar
Kisah wanita paruh baya tetap jualan meski tengah mengidap kanker. (Foto: Twitter @RoobGanesan)
ADVERTISEMENT
Kanker yang menggerogoti tubuhnya tak menghalangi seorang ibu paruh baya ini untuk tetap gigih menyambung hidup. Pagi-pagi sekali ia sudah berada di pinggir jalan menggelar lapak berjualan nasi bungkus. Ia tidak mau menyerah begitu saja dengan keadaan yang menderanya.
ADVERTISEMENT
Kisah itu dibagikan Roob Ganesan melalui akun Twitter miliknya @RoobGanesan. Warganet asal Selangor, Malaysia, ini mengaku terharu melihat perjuangan perempuan yang disebut kerap berjualan nasi bungkus di pinggir jalan Kota Klang.
"Tiap pagi, aku lihat ibu ini jualan nasi bungkus di pinggir jalan. Entah kenapa, hari ini aku tergerak hati untuk membeli. Saya tanya berapa per bungkus, dia bilang hanya 1 RM," tulisnya.
Dalam ceritanya, ia merasa kasihan dan ingin membantu ibu tersebut. Ia kemudian membeli dagangannya sebanyak 10 bungkus lalu membagikannya ke teman-teman kerjanya.
Kisah wanita paruh baya tetap jualan meski tengah mengidap kanker. (Foto: Twitter/@RoobGanesan)
"Aku beli 10 bungkus untuk saya kasih ke rekan-rekan kerjaku. Saat berbicara dengannya, ia ternyata mengidap kanker, bahkan hidupnya semakin susah sejak pandemi COVID-19," tulisnya lagi.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, kisah mengharukan pun terkuak kala sang ibu menceritakan bahwa dirinya ternyata mengidap kanker. Mendengar pengakuan itu, tak ayal Roob pun mengaku terharu hingga berkaca-kaca melihat kegigihan ibu tersebut yang tetap gigih berjualan meski tengah sakit.
Selain itu, Roob juga membantu ibu tersebut dengan menceritakan kisahnya kepada teman-temannya. Beruntung, seorang teman perempuannya bersedia mempekerjakan paruh paruh baya itu sebagai pengiris bawang.
Perempuan di Malaysia yang setiap pagi menjual nasi bungkus di pinggir jalan tersebut diketahui kini telah mendapat bantuan dari seorang dermawan. Ia mendapat bantuan senilai 2.500 ringgit Malaysia atau sekitar Rp5 juta.
Sayangnya, hingga artikel ini dibuat, belum diketahui pasti jenis kanker yang menggerogoti perempuan paruh baya tersebut. Meski mendapat bantuan, namun ia dikabarkan tetap berjuang menjalani hidup di tengah penyakit kanker yang dialaminya.
ADVERTISEMENT
"Saya sangat terharu dengan kisah ibu ini," tulis @InsanLe10160798.
"Terbaik, saya suka baca berita positif seperti ini," lanjut @Mrgun_89.
"Ya, Allah, semoga kuat terus, ya Buk," timpal @meedeediie. (fre)