Kisah Ibu Rupawan Rela Dicap Paling Buruk Rupa di Dunia demi Hidupi 4 Anak

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
Konten dari Pengguna
16 Desember 2021 10:36 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mary Ann Bevan Foto: istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
Mary Ann Bevan Foto: istimewa.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mary Ann Bevan mengalami perjalanan hidup yang sangat 180 derajat. Wanita yang awalnya bekerja sebagai perawat ini tumbuh sebagai remaja cantik sampai akhirnya mengalami penyakit tak terduga dan mengubah kehidupannya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari History of Yesterday, Mary lahir di Newham, London, Inggris pada 1874. Dia menjalani kehidupan remaja biasa sebagai gadis muda yang cantik saat itu.
Seiring berjalan waktu dia kemudian menjadi perawat dan menikah dengan seorang pria bernama Thomas Bevan. Pernikahannya dengan Thomas dikaruniai empat orang anak.
Beberapa tahun setelah menikah, Mary mulai menunjukkan tanda-tanda kemunduran kesehatan. Di usia 32 tahun, Mary mulai menunjukkan gejala gigantisme dan pembengkakan ekstremitas yang menyebabkan pertumbuhan abnormal dan fitur wajah terganggu.
Mary merasakan sakit kepala terus-menerus. Dia juga mengalami penurunan daya pengelihatan, hingga nyeri sendi dan otot. Di sisi lain, kondisi kulit wajahnya mengendur dan justru terlihat seperti lanjut usia.
Tak hanya itu, ketika tengah sakit, Thomas meninggal. Sehingga dia terpaksa mulai menghidupi anak-anaknya sendiri. Dia pun berhutang sana-sini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Setelah menumpuk banyak hutang, Mary mulai frustasi untuk melunasinya. Namun tiba-tiba ia mendapat selebaran informasi tentang kontes wanita terjelek di dunia.
Meski kontes itu banyak dicemooh, namun tidak sedikit pula yang ikut karena mengincar hadiah yang ditawarkan. Tak disangka, Mary memenangkan kompetisi tersebut dan mendapat hadiah sesuai yang ditawarkan.
Tidak hanya itu, pihak penyelenggara bahkan meminta Mary untuk ikut melakukan perjalanan tur bersama rombongan sirkus Coney Island Dreamland Sideshow. Mary pun setuju demi mendapat penghasilan tetap.
Selebaran dengan wajah 'jelek' yang terpampang pun mulai disebar. Alhasil banyak orang yang penasaran dengan sosok asli Mary yang menderita kelainan fisik. Akhirnya Mary bekerja di sirkus Coney Island Dreamland Sideshow.
Banyak penonton yang mengejeknya. Cercaan dan celaan datang silih berganti dari mulut publik. Namun Mary tak peduli. Dia tanggung semua hinaan itu demi menghidupi anak-anaknya, terutama memenuhi kebutuhan sehari-hari dan pendidikannya.
ADVERTISEMENT
Setelah melewati masa-masa terkenal sebagai wanita terjelek, Mary kemudian pindah ke Amerika Serikat. Dia meninggal pada tahun 1933 karena penyakit yang dideritanya.
Meski mendapat predikat terjelek, ada sisi positif dari kehidupan Mary. Selama bertahun-tahun Mary telah dianggap sebagai sosok yang inspiratif, terutama bagi individu yang menderita kondisi kesehatan atau kecatatan fisik serupa. (ace)
----------
Temukan tempat baru untuk ngumpul online di Ngumpar. Ada beragam komunitas sesuai minat, beragam informasi seru, dan beragam sudut pandang. Penasaran berdiskusi dan berinteraksi di Ngumpar? Coba sekarang!