Konten dari Pengguna

Kisah Karyawan Netflix Resign Meski Bergaji Rp540 Juta, Alasannya Bikin Emosi

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
16 Juni 2022 11:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Netflix Foto: Gonzalo Fuentes/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Netflix Foto: Gonzalo Fuentes/Reuters
ADVERTISEMENT
Selain nama besar, gaji merupakan satu di antara faktor seseorang bekerja di sebuah perusahaan. Bahkan, banyak orang sampai memilih-milih tempat kerja yang memberi gaji tinggi untuk memenuhi kebutuhan hidup.
ADVERTISEMENT
Namun, kali ini, publik media sosial terkhusus di Tanah Air dibuat terkejut dengan kisah seorang karyawan Netflix bernama Michael Lin yang mengundurkan atau resign dengan alasan tak masuk akal. Ia merupakan Senior Software Engineer di perusahaan penyedia layanan digital di Amerika Serikat.
Selama bekerja di Netflix, Lin mengaku mendapat upah yang layak di posisinya tersebut. Mengutip World of Buzz, ia menerima gaji Rp540 juta setiap bulan atau lebih dari Rp6,6 miliar per tahun yang bekerja di bidang Software Engineer.
Sejak bekerja 2017 lalu, Lin mengaku awalnya sangat bersemangat bekerja di bidang IT di Netflix. Ditambah, ia juga mendapat upah yang sangat layak hingga membuat orang kemungkinan iri dengan gajinya tersebut.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, upah yang ia dapat dari tempat kerjanya tersebut ternyata tidak membuatnya betah atau nyaman. Mantan karyawan Amazon ini mengaku perlahan jenuh karena rutinitas pekerjaannya dianggap membosankan hingga memutuskan resign pada Mei 2021 lalu.
Ilustrasi Software Engineer. Foto: Shutter Stock
Hal itu disebut bermula ketika pandemi COVID-19 merebak di berbagai negara. Kala itu, sistem kerja di perusahaan penyedia media digital tersebut lantas berubah total dari work from office (WFO) menjadi work from home (WFH).
Nah, dari situlah kejenuhan mulai dirasakan Lin karena dirinya mengaku sangat tidak nyaman bekerja dari rumah. Apalagi, ia juga tidak bisa lagi bersosialiasi seperti dulu ketika bekerja di kantor karena pandemi COVID-19.
"Kemudian COVID-19 terjadi. Kantor ditutup, dan semua bagian pekerjaan favorit saya hingga bersosialisasi dengan rekan kerja menghilang," tulis Lin yang dikutip World of Buzz.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, ia juga merasa kecewa terhadap tempat kerjanya karena posisinya sebagai Senior Software Engineer ternyata tidak menjamin dirinya menjadi Manager Produk. Hal itulah yang juga menyebabkan Lin tidak betah bekerja di Netflix.
Uang dolar. Foto: Shutter Stock
Menurutnya, gaji bukanlah sebuah patokan dirinya bekerja di perusahaan penyedia media digital itu. Meski upahnya terbilang besar, namun jenjang karier merupakan hal utama yang diinginkan hingga membuatnya berpikir dua kali untuk mengabdi di tempat kerjanya itu.
"Sulit untuk melepaskan gaji dan itu sesuatu yang nyata bagi orang tidak bisa mendapatkan hal itu terutama saat masa muda. Tapi, saya juga tidak bisa egois bahwa banyak orang telah kehilangan nyawa mereka selama pandemi," ucapnya lagi.
Keputusannnya mengundurkan diri dari Netflix sempat ditentang oleh kedua orang tuanya. Akan tetapi, Lin menegaskan bahwa dirinya tidak akan bekerja lama di sebuah perusahaan yang telah membuatnya merasa bosan atau jenuh.
ADVERTISEMENT
Kini, Lin mengakua telah membuat usahanya sendiri dengan berwirausaha, penulis, dan konten kreator. Menurutnya, pekerjaan tersebut membuatnya sangat nyaman ketimbang dulu bekerja sebagai Senior Software Engineer di Netflix. (fre)