Kisah Miris di Balik Kalimat-Kalimat Puitis Fahri Skroepp si Pujangga Galau

Kisah Fahri Skroepp tak sekolah lagi karena difitnah teman-temannya saat duduk di kelas 2 SD. (Foto: Instagram/@fahriskroeppreal)

Fahri Skroepp terkenal lantaran gombalannya atau kata-kata puitis bernuansa galau hingga dijuluki si pujangga galau. Banyak orang mengidolakan bocah berusia 12 tahun tersebut, khususnya anak-anak muda lantaran kalimat-kalimat yang diunggahnya selalu mengena di hati.

Namun, di balik itu, Lord Fahri ternyata memiliki kisah memilukan dan membuatnya trauma hingga saat ini. Hal itupun terkuak saat dirinya diundang di salah satu acara komedi di televisi swasta baru-baru ini.

Dalam acara yang dibintangi oleh pelawak Andre Taulany, Andhika Pratama, dan Ayu Ting Ting, Fahri Skroepp membeberkan kisahnya. Bahkan, cerita miris itu hingga membuat tiga artis ternama tersebut hanya bisa menggigit bibir.

Kisah Fahri Skroepp tak sekolah lagi karena difitnah teman-temannya saat duduk di kelas 2 SD. (Foto: YouTube/Trans7 Official)

Awalnya, Andre dan dua rekannya tidak bermaksud menyinggung kisah pilu yang pernah dialami oleh Fahri. Namun, saat disuruh membaca tulisan bernada gombalan, betapa terkejutnya mereka mengetahui hal ironis bahwa bocah 12 tahun itu ternyata tidak bisa membaca.

"Fahri kalau ngomong romantis kayak gini, ceweknya banyak, nih. Coba Fahri bisa ngomong satu saja. Coba bacain, bacain. Kamu yang baca," pinta Andre, Andhika, dan Ayu yang kemudian meminta Fahri membaca gombalan yang telah disiapkan.

"Nggak bisa, nggak bisa baca," jawab Fahri.

Mengetahui hal itu Andre, Andhika, dan Ayu sontak kaget dan terdiam. Terlebih ketika mengetahui Fahri rupanya sudah tidak sekolah lagi padahal seharusnya dia masih bersekolah seperti teman-teman seusianya.

Kisah Fahri Skroepp tak sekolah lagi karena difitnah teman-temannya saat duduk di kelas 2 SD. (Foto: Instagram/@fahriskroeppreal)

Fahri pun membeberkan alasannya tidak sekolah lagi karena. Ia menceritakan dirinya sempat difitnah mencuri oleh teman-temannya. Mendapat fitnah hingga di-bully, hal itu membuat Fahri trauma dan berujung berhenti sekolah sejak kelas 2 SD.

"Difitnah sama teman-teman ngambil dompet, padahal enggak. Sejak itu tidak sekolah lagi. Saya trauma, nggak mau lagi sekolah. Terakhir sekolah kelas 2 SD," ucap Fahri.

Kendati demikian, rupanya Fahri Skroepp mengaku masih memiliki keinginan untuk sekolah lagi. Hanya saja, ia menyebut tidak mau sekolah di tempat yang sama dengan sebelumnya.

Sementara itu, sosok yang menulis kalimat-kalimat puitis atau yang bernada galau dalam unggahan Fahri selama ini ternyata ditulis oleh abang kandungnya. Ia mengaku hanya sebagai model foto saja.

Kisah Fahri Skroepp tak sekolah lagi karena difitnah teman-temannya saat duduk di kelas 2 SD. (Foto: Instagram/@fahriskroeppreal)

Pengakuan mengejutkan Lord Fahri si pujangga galau tersebut pun membuat warganet turut bersedih. Banyak orang tak menyangka bahwa di balik kalimat-kalimat puitis yang diunggah Fahri, ternyata ada cerita miris yang tak diketahui banyak orang.

"Kasihan banget gara-gara difitnah jadi trauma sekolah," tulis Yoga Ariyandi diserta emoji wajah sedih.

"Jadi kayak tertekan dia yah, kayak takut ketemu orang," sahut Lumban Gaol.

"Kasihan gara-gara di-bully jadi takut sekolah. Pentingnya orang tua memilih sekolah yang tepat untuk anaknya," timpal Kakak Adik. (fre)