Kisah Seorang Istri Ngidam Kepiting Tiap Hari hingga Suami Bangkrut

Ilustrasi masakan kepiting. Foto: dok.shutterstock

Setiap ibu hamil pasti selalu memiliki permintaan aneh atau biasa disebut ngidam. Bahkan, tak sedikit suami yang kewalahan saat memenuhi permintaan sang istri. Membeli bakso tengah malam, bubur, hingga makanan yang biasanya jarang dimakan si istri.

Namun, kisah istri yang satu ini tampak sangat berbeda. Seorang suami curhat di media sosial Facebook mengenai istrinya yang selalu mengidam kepiting setiap hari. Kisah itu dibagikan di akun Facebook Nus Whispers pada, Selasa (21/7).

Dalam ceritanya tersebut, sang suami yang tidak memberitahu identitasnya itu merasa khawatir dengan hal yang dialami oleh istrinya. Sang istri yang sedang hamil 24 minggu disebut selalu mengidam kepiting sebagai makanannya setiap hari.

Ibu Hamil Menangis Foto: Shutterstock

Mengutip World of Buzz, awalnya, dalam minggu pertama masa kehamilan, sang suami merasa sangat bahagia istrinya bisa memberi keturunan meski mengidam kepiting. Namun, selama beberapa minggu kemudian, ia pun perlahan kewalahan memenuhi permintaan istrinya tersebut.

Bukan tidak ingin memenuhi permintaannya, namun selama 24 minggu sang istri disebut selalu mengidam kepiting. Bahkan, ia mengaku harus mengeluarkan 50 dolar atau sekitar Rp735 ribu per hari. Artinya jika dikalkulasikan selama sebulan, ia harus menggelontorkan 1.500 dolar atau sekitar Rp22 juta per bulan.

"Istriku tengah hamil 24 minggu dan saya sangat mencintainya. Kami juga sangat menantikan kelahiran anak kami. Apalagi saya sangat tidak sabar ingin menggendong anak saya nanti. Namun, saat ia bermimpi tentang kepiting, ia pun meminta agar dibelikan kepiting setiap harinya," ucap sang suami.

Ilustrasi tanda hamil secara psikologis (Foto: Thinkstock)

Dengan hal itu, ia pun mengaku kerap berbohong kepada istrinya agar tidak membelikan kepiting yang menguras keungannya. Bahkan, ia mengaku telah kehabisan uang karena selalu membeli kepiting setiap hari kepada istrinya tersebut.

Oleh karena itu, ia meminta saran kepada warganet Facebook agar memberi solusi bagaimana menyelesaikan masalah istrinya yang selalu mengidam kepiting.

Di samping itu, masa kehamilan sang istri yang tersisa 16 bulan lagi. Ia tak menjamin keuangannya bisa terjaga jika istrinya tersebut selalu mengidam kepiting. Apalagi, di saat ia menolak membelikannya, sang istri disebut menangis dan tidak ingin makan.

"Sebenarnya ibu hamil selalu menghindari memakan kepiting. Sebaiknya kamu bilang sebenarnya mengenai kondisi keuanganmu," ucap JenJen Jenny.

"Kamu harus berbicara baik-baik dengan istrimu. Sebab, kepiting juga tidak baik bagi ibu hamil," lanjut Lim Charell.

"Kamu harus mengakali istrimu. Bilang saja kepiting hanya dijual sekali seminggu di restoran dan tidak setiap hari," timpal Zuzu Pi. (fre)