Lubang Tak Kunjung Diperbaiki, Warga di Jatim Bikin Taman Bunga Cantik di Jalan

Warga protes jalanan rusak. (Foto: @probolinggokita/Instagram)

Aksi protes unik dilakukan warga Probolinggo, Jawa Timur lantaran jalanan berlubang tak kunjung diperbaiki pemerintah daerah. Sampai menjadi sorotan publik, warga membuat taman bunga di tengah jalanan rusak tersebut.

Potretnya kemudian dibagikan akun @probolinggokita di Instagram, pada Senin (20/12/2021). Disebutkan bahwa peristiwa tersebut tepatnya terjadi di Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Terlihat dalam foto, lubang jalan yang begitu besar ditanami oleh berbagai tanaman. Mulai dari tanaman hias seperti bunga dan pohon pisang yang sudah berbuah matang. Bahkan, terdapat pula batu nisan di antara bunga-bunga tersebut.

Warga protes jalanan rusak. (Foto: @probolinggokita/Instagram)

“Jalan berlubang disulap jadi taman bunga cantik, mak cek kreatifnya orang-orang ini,” tulis pengunggah dalam keterangan fotonya.

Dijelaskan pula, lubang yang nyaris sebesar seluruh badan jalan di Pasar Wangkal tersebut sudah ada dari sejak lama. Warga pun sejatinya sudah melaporkannya, tapi tak kunjung diperbaiki oleh pemerintah setempat.

Padahal, jalan tersebut dinilai cukup penting mengingat menjadi salah satu akses warga berkegiatan sehari-hari. Bila tak kunjung diperbaiki, tentu lubang jalan tersebut bisa membahayakan keselamatan.

“Salah satu jalan berlubang di Pasar Wangkal, Desa Wangkal berubah jadi taman bunga yang cantik. Hal ini dilakukan warga karena jalan sudah lama rusak tapi tak kunjung diperbaiki,” ujar akun pengunggah.

Seketika unggahan tersebut viral, direspons oleh ribuan orang. Beragam komentar diberikan warganet, kebanyakan yang mendukung aksi tersebut dan berharap agar pemerintah bertindak cepat untuk memerbaiki jalanan tersebut.

“Saya turut berduka cita sebagai warga Wangkal,” sebut akun @yudha_rswr.

“Itu desa saya, min. Jalan yang setiap hari saya lewati. Karena sudah lama terabaikan itu,” ujar akun @sholeh0209.

“Behhh jangankan jalan di desa, jalan Pantura saja di sekitar batas kota ke arah timur menuju Mal Pelayanan publik saja penuh jeglongan, min. Salah jeglongane akeh seng jero soro. Behhh untung gak ditanduri kaktus bek rang-orang,” kata akun @kim_deyasa. (bob)