Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Mengaku Bosan, Satpam Iseng Gambar Mata di Lukisan Senilai Rp14 Miliar
13 Februari 2022 16:12 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Seorang satpam penjaga pameran karya seni baru-baru ini menjadi pemberitaan. Pasalnya, lantaran bosan ketika menjalankan tugasnya, ia iseng menggambar mata di lukisan senilai Rp14 miliar.
ADVERTISEMENT
Mengutip Oddity Central, peristiwa tersebut terjadi di Boris Yeltsin Presidential Center, Ekaterinburg, Rusia. Disebutkan bahwa satpam tersebut merasa bosan bertugas di hari pertamanya ketika melancarkan aksi yang bikin rusak lukisan belasan miliar rupiah.
Lukisan itu adalah ciptaan Anna Leporskaya, bertajuk Three Figures yang dibuat pada 1932 hingga 1934. Saat peristiwa perusakan oleh satpam, lukisan diketahui sedang dipajang pada sebuah pameran.
Awalnya, pengunjung pameran tidak menyadari apa yang terjadi dengan gambar tiga figur tanpa wajah itu .Sampai akhirnya, pada 7 Desember 2021 lalu, dua pengunjung sadar bahwa dua dari tiga figur pada gambar mendapat coretan berupa mata menggunakan pulpen.
Dua pengunjung tersebut langsung melapor ke petugas Yeltsin Center mengenai coretan tersebut, dan dari sana dimulai pencarian pelaku. Tak disangka-sangka, didapati ternyata pelaku adalah satpam yang dibayar untuk mencegah vandalisme.
ADVERTISEMENT
“Motifnya masih tidak diketahui, tapi pihak administrasi percaya kelakuan itu didasari kehilangan kewarasan sesaat akibat bosan,” kata Alexander Drozdov selaku direktur eksekutif Yeltsin Center.
Satpam tersebut melancarkan aksinya menggunakan pulpen Yeltsin Center. Identitasnya tak disebutkan, tapi diketahui ia berasal dari perusahaan sekuriti swasta. Ia pun kini sudah dipecat akibat aksinya yang merugikan tersebut.
“Untungnya, coret-coretan tersebut dilakukan dengan pulpen tanpa menekannya terlalu keras, dan leganya guratan tersebut tak terlalu mengganggu. Gambar bagian kiri juga mengalami cat mengelupas, terutama di bagian bawah wajah,” kata Alexander Drozdov.
Dikutip dari The Guardian, aksi coret-coretan tersebut dilaporkan pada 20 Desember 2021, tapi tapi kementerian dalam negeri enggan mengajukan tuntutan lantaran kerusakan dinilai tidak seberapa.
ADVERTISEMENT
Hanya, keputusan tersebut kemudian menuai protes dari kementerian kebudayaan. Mereka menilai kurangnya tanggapan dari kejaksaan. Dari sana, investigasi resmi pun dimulai. Kini, sang satpam pun didenda dan selama beberapa bulan harus berada di hotel prodeo.
Mengenai lukisan Anna Leporskaya, Three Figures, yang kini viral , ditaksir harganya mencapai 988 ribu dolar atau Rp14,1 miliar. Sementara ahli di State Tretyakov Gallery, Moskow menaksir harga perbaikan mencapai 3,3 ribu dolar atau setara Rp47,3 juta. (bob)