Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Apa Itu Moon Rusting, Fenomena Bulan yang Bikin Ilmuwan Bingung
21 November 2022 16:04 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Akhir-akhir ini, para ilmuwan tercengang ketika tahu bahwa ada kemungkinan Bulan berkarat. Padahal, untuk bisa berkarat, dibutuhkan oksigen dan air. Jadi, para ilmuwan menemukan hematit—bijih besi yang berwarna merah kehitam-hitaman. Hematit sendiri adalah salah satu bentuk karat yang membutuhkan oksigen dan air.
Memangnya di Bulan ada oksigen dan air? Air sendiri ditemukan di Bulan pada tahun 2008. Sebenarnya bukan air yang bisa kamu lihat di kamar mandi sih, lebih ke water ice atau air es yang tidak cair. Dan, tidak ada oksigen di Bulan.
Bulan memang dilingkupi oleh bebatuan kaya besi, tapi tetap hal itu tidak memungkinkan adanya karat. Para ilmuwan pun kebingungan. Kok bisa hematit ada di Bulan, padahal di Bulan nggak ada air cair dan oksigen.
ADVERTISEMENT
Terus, memangnya kenapa kalau ada hematit di Bulan? Ya, artinya Bulan berkarat atau moon rusting. Memangnya, apa itu moon rusting?
Mengenal Apa Itu Moon Rusting dan Penyebabnya
Moon rusting atau Bulan berkarat adalah fenomena saat Bulan mengandung hematit yang merupakan salah satu bentuk karat. Nah, karat adalah hasil dari korosi. Untuk berkarat, Bulan memerlukan dua komponen penting, yaitu air cair dan oksigen.
Untuk oksigen, bisa dipastikan kalau tidak ada oksigen di Bulan. Namun, Kaguya (pengorbit Jepang) pada tahun 2007 menemukan bahwa oksigen dari atmosfer bagian atas Bumi bisa numpang di medan magnet yang ada di belakang Bumi. Nah, para ilmuwan pun punya teori bahwa bisa saja oksigen yang numpang itu sampai di bulan.
ADVERTISEMENT
Di bulan, tidak ada air yang cair. Bahkan, hematit ditemukan jauh dari water ice yang ada di Bulan. Ilmuwan pun sekali lagi berteori bahwa Bulan punya partikel debu yang melepaskan molekul air.
Nah, molekul air itu bercampur dengan besi yang melingkupi Bulan. Lalu, ketika oksigen yang numpang di medan magnet belakang Bumi sampai ke bulan, korosi bisa terjadi dan muncullah hematit. Karena ada hematit, terjadilah moon rusting atau Bulan berkarat!
Teori-teori tersebut masih didalami oleh para ilmuwan ya. Butuh penelitian lebih lanjut kenapa bisa ada moon rusting. Untuk itu, mari kita tunggu penelitian selanjutnya tentang moon rusting! (day)