Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pindahkan Gerobak Pentol saat Demo, Polisi Bawa Wajan Ini Bikin Salfok Netizen
10 Oktober 2020 14:21 WIB
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Aksi sekelompok polisi yang sedang mengamankan demo seketika jadi sorotan publik. Mereka tampak tengah memindahkan gerobak pentol ke tempat yang lebih aman. Tapi, kemudian cara salah satu anggota yang membawa wajan menarik perhatian.
ADVERTISEMENT
Seperti yang diketahui, aksi unjuk rasa dilakukan para mahasiswa dan buruh pada Rabu (7/10/2020) dan Kamis (8/10), menyusul pengesahan UU Omnibus Law oleh DPR pada Senin (5/10).
Terkadang, bisa karena terlalu bersemangat atau adanya provokator, demo bisa menjadi rusuh. Bila sudah tidak kondusif, tentu akan membahayakan lingkungan sekitar, termasuk para pedagang keliling.
Guna melindungi para pedagang tersebut, beberapa polisi pun membantu para pedagang keliling untuk pindah tempat. Seperti yang satu ini, dibagikan akun @octaviamelindaa pada Jumat (9/10/2020).
Dalam video berdurasi kurang dari semenit tersebut, tampak polisi berseragam yang lengkap dengan alat pelindung membantu seorang pedagang pentol mendorong gerobak miliknya.
“Di balik demo 8 Oktober 2020,” ujar pengunggah video.
Perlahan dan dengan hati-hati, polisi yang mendorong gerobak tersebut akhirnya memarkirkannya di pinggir jalan. Namun, salah satu anggota polisi kemudian mengangkat wajan yang ada di gerobak.
ADVERTISEMENT
Hanya saja, salah satu polisi kemudian menjadi sorotan warganet ketika mengangkat wajan yang ada pada gerobak. Pasalnya, tampak polisi tersebut seperti sangat berhati-hati ketika mengangkat wajannya.
"Kenapa yang bawa wajan gemoy banget," sebut akun @upilgajahgede.
“Bisa-bisanya itu wajan diletakkan dengan kehati-hatian dan lembut seperti pusaka,” ujar akun @sleepingbeauty837 dengan emotikon tertawa.
Lokasi kejadian disebutkan berada di Samarinda. Adapun kini unggahan tersebut telah viral, ditonton hingga lebih dari 3,7 juta kali dan disukai oleh lebih dari 300 ribu orang. (bob)