Salah Pesan di Toko Online, Beli Keripik 70 Bungkus Dikirim 70 Kardus

Viral seorang warganet Malaysia salah pesan kerupuk 70 kardus di toko online. (Foto: Twitter/@snabehh)

Melakukan kesalahan saat belanja di toko online memang lumrah terjadi. Baik mengenai ukuran, jumlah, atau pun warna barang. Hal ini juga dialami oleh seorang warganet asal Malaysia yang melakukan kesalahan saat memesan makanan.

Akun Twitter @snabehh membagikan hal tersebut di media sosialnya Sabtu, (16/5). Dalam postingannya itu, ia menyebut pamannya telah melakukan kesalahan dengan memesan 70 kardus keripik.

Sang paman disebut awalnya memesan 70 bungkus keripik. Namun, entah mengapa, keripik yang dipesan tersebut malah berjumlah 70 kardus saat tiba di rumah.

Viral seorang warganet Malaysia salah pesan kerupuk 70 kardus di toko online. (Foto: Twitter/@snabehh)

"Guys, tolong bantu keluarga saya untuk menjual kembali kerupuk singkong ini. Paman saya melakukan kesalahan dengan memesan terlalu banyak kerupuk. Padahal, idul fitri minggu depan," tulis @snabeth di postingannya tersebut.

Dari postingan itu, tampak tumpukan kardus keripik singkong di jejerkan di rumahnya tersebut. Dengan hal itu, ia pun memutuskan untuk menjual kembali keripik itu. Ia mematok harga 30 Ringgit Malaysia per bungkus dan 100 hingga 130 Ringgit per kardus.

Akibat itu, bungkus keripik yang bertulis 'Keripik Singkong Sambal Balado' itu terpaksa dijual kembali. Sontak, postingan itu pun mendadak viral di media sosial. Bahkan, banyak warganet yang turut membantu dengan membeli keripik singkong itu.

"Masih adakah kerupuknya?" tulis @FahmiAzri.

"Boleh saya beli satu bungkus kerupuk sambal baladonya" lanjut @Iyedmalik.

"Gimana cara makan kerupuku singkong sebanyak itu?" timpal @imz_. (fre)