Konten dari Pengguna

Tren Unik di China, Bawa Robot Anjing Jalan-jalan ke Taman

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
8 Oktober 2022 19:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Source: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Source: Unsplash
ADVERTISEMENT
Membawa hewan peliharaan jalan-jalan di taman, misalnya anjing, merupakan hal yang lumrah dan banyak dilakukan pemiliknya. Namun, apa jadinya bila anjing yang dibawa jalan-jalan bukanlah yang betulan, melainkan robot?
ADVERTISEMENT
Fenomena tersebut pun menjadi sebuah tren unik di kalangan anak muda, di mana alih-alih membawa anjing hidup, mereka malah mengajak robot jalan di taman. Mengutip Oddity Central, tren tersebut terjadi di China.
Robot anjing tersebut terinspirasi dari ciptaan Boston Dynamics dan telah dijual di berbagai platform belanja di China. Namun, baru belakangan ini robot anjing tersebut menjadi benar-benar populer.
Robot anjing Xiaomi, CyberDog. Foto: Xiaomi
Walau kerap dikritik sebagai mesin tanpa perasaan dan tak akan bisa dibandingkan dengan anjing sungguhan, yang mana sangat mencintai pemiliknya, keuntungan dari robot anjing tetap tidak bisa disangkal.
Kian maraknya orang yang terlihat jalan-jalan di taman dengan membawa robot anjing, disebutkan bahwa seiring berjalannya waktu ada kemungkinan dapat menyaingi hewan yang ditiru.
ADVERTISEMENT
Beberapa alasan ditengarai jadi sebab beberapa orang di China lebih memilih robot anjing ketimbang yang beneran. Seperti misalnya, robot anjing tidak perlu makan dan dibersihkan setelahnya. Tidak ada juga kewajiban merawat seperti ketika memelihara anjing hidup.
Meski buat pemilik peliharaan justru kegiatan merawatlah yang bikin senang, bisa dimaklumi juga karena ada orang yang hanya menginginkan pendamping tak merepotkan. Juga, walau robot tidak sempurna, jauh lebih mudah dirawat.
Robot anjing. (Foto: Oddity Central)
Adapun kebanyakan pemilik robot anjing ditemukan di kota-kota besar seperti Shanghai dan Beijing. Robot anjing tersebut pun sudah punya fitur seperti mengikuti, berguling-guling, duduk, lari, hingga membawa benda sampai 5 kg.
Terpasang juga kamera di kepala robot anjing, yakni berfungsi sebagai mata. Kamera tersebut akan memindai lingkungan untuk kemudian robot anjing melewati halangan atau mengenali pemiliknya.
ADVERTISEMENT
Mengenai harganya, robot anjing dibanderol 15.000-100.000 yuan, setara dengan Rp32 juta-Rp214 juta. Tergantung kualitas, fitur, dan ketahanan batrenya. Khususnya batre yang paling memengaruhi harga karena rata-rata robot anjing bisa nyala sampai 45 menit saja.
Melihat fenomena tersebut, pihak manufaktur optimis bahwa di masa depan robot anjing akan semakin populer dan diinginkan banyak orang. (bob)