Uniknya Ayam Jago Onagadori, Punya Ekor Super Panjang Mencapai 11,3 Meter

Ayam jago ekor panjang. (Foto: Oddity Central)

Kokok ayam jago identik dengan pertanda bahwa hari sudah pagi. Unggas berkaki dua itu pun merupakan salah satu hewan paling populer di Indonesia, baik untuk dipelihara maupun dimakan.

Tak hanya di Indonesia, ayam jago juga populer di luar negeri, salah satunya di Jepang. Adapun di Jepang, ada peranakan ayam jago yang beda dari negara lain di dunia, dinamakan Onagadori.

Mengutip Oddity Central, ayam yang namanya punya arti "unggas terhormat" itu merupakan peranakan langka yang cuma ada di Jepang. Keunikannya adalah ayam tersebut memiliki ekor panjang seperti merak, atau bahkan lebih panjang, bisa mencapai 10 meter.

Ayam jago tersebut pun merupakan salah satu dari 17 peranakan yang dianggap sebagai harta karun nasional oleh Jepang. Namun, Onagadori merupakan satu-satunya yang punya status spesial.

Bahkan, sejak mendapatkan statusnya sebagai ayam paling berharga, pada 1952, kegiatan ekspor Onagadori maupun telurnya menjadi dilarang. Jadi, hanya segelintir saja yang berada di luar Jepang saat ini.

Peranakan Onagadori bisa terkenal sampai seperti sekarang adalah karena bulu-bulunya yang jarang rontok, kemudian ekornya panjangnya. Bila dirawat dan dijaga dengan fasilitas terbaik, ekor tersebut akan terus tumbuh sepanjang hidup si ayam.

Sejarah mengenai unggas berekor panjang tersebut bisa dilacak dari beberapa ribu tahun lalu. Meski begitu, ayam Onagadori baru diciptakan pada abad 17 di Provinsi Tosa, Pulau Shinkoku, Jepang.

Tidak diketahui ayam tersebut dari keturunan apa, tapi para ahli menduga berasal dari peranakan Shokoku, Totenko, atau mungkin Minohiki. Menariknya, meski jantan dari Onagadori terkenal sampai mati tak pernah ganti bulu, betinanya seperti ayam kebanyakan.

Karena itu, untuk bisa diidentifikasikan sebagai Onagadori murni, ayam jantannya mesti memiliki ekor sepanjang 1,5 meter. Hal tersebut mudah untuk yang asli karena tiap tahun bertambah panjang sampai 90 sentimeter. Rekor terpanjang saat ini adalah 11,3 meter.

Harga yang harus dibayar untuk membeli ayam jago Onagadori pun beragam, tergantung bulu kawari-honge-nya. Bulu tersebut adalah yang paling spesial di ekor, merupakan yang terlebar dari semuanya. Banyaknya bisa 1 sampai 4 helai, semakin banyak semakin mahal.

Hanya, perdagangannya kini dilarang karena Onagadori masuk daftar hewan langka yang dilindungi. Kini hanya ada sekitar 250 ekor Onagadori dan perkembangbiakan ayam viral tersebut tergolong lama dengan hanya menghasilkan 25 telur per tahun. (bob)