Dikira Meninggal, Tunawisma Ini Bertemu Keluarga Setelah Cukur Rambut & Jenggot

Konten Media Partner
25 Desember 2020 6:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Berbuat baik adalah kunci membuka pintu keajaiban. Setidaknya inilah hikmah yang dirasakan João Coelho Guimarães, seorang tunawisma yang mendapat layanan potong rambut dan pakaian gratis dari sebuah barbershop. Siapa sangka, hanya karena mendapat penampilan baru yang lebih bersih dan rapi, João bisa bertemu kembali dengan keluarganya yang selama 10 tahun ini mencarinya.
ADVERTISEMENT
João kini berusia 45 tahun. Selama 3 tahun terakhir menghabiskan hidupnya di jalan untuk mengumpulkan kaleng dan bertahan hidup dari memulung.
Suatu hari, João menghampiri barbershop milik Alessandro Lobo yang bernama Padoo di Brasil. Saat João datang, Alessandro bertanya apakah João lapar dan ingin makan sesuatu. João menjawab tidak.
"Dia (João) bertanya apakah aku punya pisau cukur, karena dia ingin mencukur jenggotnya. Sekejap saja aku terpikirkan untuk memberinya satu hari yang menyenangkan. Tak hanya potong rambut dan cukur jenggot, kami juga mengizinkannya mandi, dan memberinya pakaian gratis, tiga kemeja, celana, jaket, dan sepatu baru," kata Alessandro.
Butuh waktu sekitar 2 jam untuk tim Alessandro menyelesaikan penampilan baru João. Saat berkaca dan melihat penampilan barunya, João terlihat terkejut dan sangat gembira. "Dia tak bisa berkata-kata. Tapi air mata yang terlihat di wajahnya sudah cukup menunjukkan kalau dia bahagia di hari itu. Dia sangat gagah," kata Alessandro memuji penampilan João.
Alessandro mengatakan, barbershop miliknya memang punya beberapa kegiatan sosial untuk membantu siapa saja di masa pandemi ini.
ADVERTISEMENT
Setelah João mendapat penampilan barunya, tim Alessandro pun memotretnya dan mengunggahnya di Instagram. Siapa yang sangka kalau unggahan tersebut menjadi viral dan akhirnya wajah João dikenali oleh seseorang.
João bersama Alessandro Lobo pemilik Padoo.
"Orang yang mengenali João adalah adiknya, Maria Coelho. Maria lalu buru-buru datang ke barbershop saat melihat wajah kakaknya. Maria tinggal di Brasilia DF dan dia berpikir João sudah meninggal karena tak pernah ada kabarnya sejak meninggalkan rumah 10 tahun lalu," kata Alessandro.
João bertemu dengan Maria Coelho, adiknya, yang selama 10 tahun ini mencarinya.
Akhirnya pertemuan antara João dan Maria pun terjadi. Keduanya tak bisa menahan haru saat saling bertatap muka dan berpelukan. "Maria ingin mengajaknya pulang bersama, tapi João tidak mau. Dia bilang dia akan tetap di jalanan karena dia merasa bebas. Itu alasannya tak ingin pulang," kata Alessandro.