Kesan Rektor Unair Terhadap Co-Pilot Fadly, Penumpang Sriwijaya Air

Konten Media Partner
10 Januari 2021 15:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kesan Rektor Unair Terhadap Co-Pilot Fadly, Penumpang Sriwijaya Air
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pesawat Sriwijaya Air nomor SJY-182 penerbangan Jakarta-Pontianak dikabarkan hilang kontak di Kepulauan Seribu tepatnya di sekitar Pulau Laki dan Lancang, pada Sabtu (9/1) sore.
ADVERTISEMENT
Dalam penerbangan tersebut, Co-Pilot asal Surabaya bernama Fadly Satrianto dikabarkan ikut terbang bersama 61 penumpang lainnya.
Fadly merupakan Co-Pilot dari NAM Air dan merupakan alumnus Fakultas Hukum Universitas Airlangga (FH Unair) Surabaya.
Menanggapi hal itu, Rektor Unair, Prof. Mohammad Nasih bersama seluruh civitas akademika Unair mengucapkan rasa bela sungkawa atas kejadian yang dialami oleh Fadly.
"Kami seluruh civitas akademika Unair berbelasungkawa atas gugurnya Fadly Satrianto, S.H dalam jatuhnya pesawat Sriwijaya," kata Nasih dalam keterangan tertulisnya yang diterima Basra, Minggu (10/1).
Nasih mengungkapkan, jika Fadly merupakan sosok yang dikenal aktif dalam organisasi kampus.
"Fadli Satrianto adalah alumni dari Fakultas Hukum Universitas Airlangga Angkatan 2011. Beliau termasuk mahasiswa yang aktif dalam berorganisasi dan sempat tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Periode 2013-2014," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Ia menuturkan, usai menyelesaikan kuliah di Unair selama 3,5 tahun, Fadly melanjutkan sekolah di sekolah penerbangan.
"Beliau bekerja sebagai first officer dari NAM Air (anak perusahaan dari Sriwijaya Air). Beliau salah satu penumpang dari pesawat Sriwijaya SJY-182 yang akan bertolak dari Jakarta ke Pontianak. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan keikhlasan," pungkasnya.