Kreatif! Siswa di Surabaya Raih Cuan dari Jual Sabun Porang untuk Jerawat

Konten Media Partner
25 Mei 2022 15:35 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tanaya Aprilia. Foto-foto :Amanah Nur Asiah/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Tanaya Aprilia. Foto-foto :Amanah Nur Asiah/Basra
ADVERTISEMENT
Di tengah kesibukannya menjadi seorang pelajar, tak menyurutkan semangat Tanaya Aprilia untuk terus berinovasi dan menjadi seorang wirausaha.
ADVERTISEMENT
Diusianya yang baru 13 tahun, Tanaya berhasil mengembangkan sebuah produk sabun herbal berbahan dasar tanaman lerak dan umbi porang bernama Konjac Soap.
Kepada Basra, Tanaya bercerita, dipilihnya kedua tanaman tersebut sebagai bahan dasar pembuatan sabun pun bukan tanpa sebab. Selain mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan kulit, tanaman porang terutama lerak hampir punah.
"Leraknya kan hampir punah dan saya ingin membudidayakan itu. Di lerak sendiri terdapat zat saponin yang dapat menghasilkan busa alami dan ramah lingkungan. Kalau porang terdapat zat glukomanan yang dapat melembabkan kulit, mencerahkan kulit, menghilangkan jerawat dan anti peradangan untuk kulit," tutur Tanaya, Rabu (25/5).
Untuk mendapatkan kedua tanaman tersebut, Tanaya mengaku jika awalnya ia menanam sekitar 20 porang dan lerak. Bahkan untuk mendapatkan buah leraknya, ia harus memasok dari petani lerak di Ponorogo.
ADVERTISEMENT
"Awalnya saya menanam umbi porang 20 saja, sekarang sudah ada sekitar 750 tanaman porang. Kalau lerak dari 20 tanaman, sekarang hampir 500 tanaman yang sudah saya budidayakan," tuturnya.
Terkait proses pembuatan Konjac Soap, Tanaya menjelaskan, jika bahan-bahan yang digunakan yakni tepung porang, sari lerak, NaOH, palm oil, olive oil, dan coconut oil.
Produk Konjac Soap.
Pertama sari lerak dimasukkan ke dalam NaOH. Setelah tercampur rata, kedua bahan tersebut didiamkan di suhu ruangan.
"Sembari menunggu kedua bahan tadi, kita masukkan tepung porangnya, palm oil, olive oil dan coconat oil lalu dimikser. Setelah itu, kedua bahan yang sudah tercampur tadi kita jadikan satu dan dimikser kembali," jelasnya.
Setelah bahan tercampur, ditambahkan essential oil lalu diaduk hingga tercampur rata. Selanjutnya adonan sabun siap dicetak dan didiamkan dalam suhu ruangan.
ADVERTISEMENT
"Kita menggunakan teknik pemanggangan untuk mempersingkat waktu purring-nya," tambahnya.
Bahkan produk sabun herbal ini telah lolos uji dan berstandar SNI serta mempunyai NIB (nomor induk berusaha).
"Alhamdulillah, sudah lebih 200 batang sabun Konjac terjual. Testimoni dari konsumen banyak dari mereka mengatakan jika sabun saya bisa melembabkan kulit, membuat minyak berkurang, tapi tidak membuat kulit kering. Lalu flek hitam juga bisa memudar," kata siswa yang duduk dibangku kelas 7 SMPN 22 Surabaya ini.
Ke depan, Tanaya akan terus mengembangkan produknya agar bisa dikenal hingga ke mancanegara.
"Tentunya ke depan saya akan terus mengembangkan inovasi ini agar tidak hanya di kenal di Surabaya aja, melainkan bisa dikenal di seluruh Indonesia hingga ke mancanegara," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Diketahui, Konjac Soap ini sudah bisa dibeli baik secara online di shopee @sarilerakindonesia maupun offline. Untuk harganya Rp 35 ribu saja.