Peduli Korban Semeru, Pewarta Foto Surabaya Gelar Pameran Hingga Galang Donasi

Tepat di penghujung 2021 lalu, masyarakat Indonesia, khususnya di Lumajang, Jawa Timur dikagetkan oleh bencana alam yang dahsyat. Sabtu, 4 Desember 2021 sore itu, gunung tertinggi di Pulau Jawa ini erupsi. Gunung Semeru mengeluarkan abu vulkanik dan memporak-porandakan permukiman di sekitar kawasan tersebut.

Ratusan warga dari berbagai kawasan Gunung Semeru yang menjadi korban, saat ini masih berada di pengungsian. Pemerintah Republik Indonesia melalui stake holder di masing-masing daerah terdampak gotong-royong memberikan perlindungan tempat tinggal dan jaminan kesehatan. Serta pendidikan bagi anak-anak yang harus bersekolah di pengungsian untuk sementara waktu karena sekolahnya hancur karena tertimbun abu vulkanik.

Melihat kondisi tersebut, Pewarta Foto Indonesia (PFI) Surabaya tidak tinggal diam. Sebagai organisasi profesi, PFI Surabaya turut merasakan penderitaan warga terdampak bencana.

PFI Surabaya menggelar pameran foto bertajuk 'Mahameru' di Royal Plaza, mulai hari ini hingga Sabtu (26/2). Selain itu juga dibuka donasi untuk warga yang terdampak bencana.

“Berdasarkan realita yang terjadi di lapangan, kami selaku Pewarta Foto akan menampilkan karya jurnalistik foto yang menjadi saksi atas kejadian-kejadian penting di seluruh penjuru daerah, termasuk Gunung Semeru,” jelas Dipta Wahyu Pratomo, Ketua Pelaksana pameran, Kamis (24/2).

Harapannya, lanjut Dipta, dengan pameran ini dapat memberikan memori tersendiri bagi warga Jawa Timur dan dapat menyaksikan setiap rekaman peristiwa yang terjadi di lokasi dari berbagai tahun yang mungkin tidak dipublikasikan oleh media.

“Insya Allah, pameran akan dibuka langsung oleh Ibu Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur, Kamis sore,” ungkap perwarta foto salah satu media cetak di Surabaya ini.

Dalam pameran tersebut ditampilkan sekitar 50 karya foto dari 21 anggota PFI Surabaya. Selain itu, PFI Surabaya juga menggalang donasi untuk disalurkan kepada warga terdampak bencana Semeru yang masih dibpengungsian.

“Semua hasil donasi seluruhnya kami sampaikan ke warga setempat yang terdampak melalui Bapak Thoriqul Haq, Bupati Lumajang,” imbuhnya.

Ada sejumlah kegiatan yang turut menyemarakkan gelaran pameran tersebut. Mulai dari webinar, talkshow, sarasehan hingga bedah buku.