Konten Media Partner

Pentingnya Mengajari Anak Mencintai Mata Uang Rupiah

22 Juli 2024 14:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Reza Nugraha, Kepala Divisi Implementasi Kebijakan Ekonomi dan Keuangan Daerah Bank Indonesia Jatim. Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Reza Nugraha, Kepala Divisi Implementasi Kebijakan Ekonomi dan Keuangan Daerah Bank Indonesia Jatim. Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penghargaan masyarakat dari berbagai latar belakang usia, termasuk anak-anak, terhadap uang rupiah bisa dibilang rendah. Ini bisa dilihat pada kebiasaan anak-anak dalam memperlakukan uang rupiah, terutama uang kertas. Yakni, dilipat, disteples, dibasahi, hingga dicoreti.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut menjadi kebiasaan yang kurang baik dan harus dihentikan dengan cara meningkatkan kesadaran anak-anak akan cinta rupiah.
Kantor Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Timur cukup getol menggelar kegiatan sosialisasi cinta rupiah kepada anak-anak. Salah satunya melalui gelaran Festival Anak yang diselenggarakan dalam rangka menyambut Hari Anak Nasional (HAN) yang diperingati setiap tanggal 23 Juli.
"Kalau kita bicara rupiah itu sendiri sebenarnya kita ada taglinenya 3D, yakni dilihat, diraba, dan diterawang. Itu kan massage (pesan) yang menurut hemat kami cukup sederhana dan mudah dipahami anak," ujar Reza Nugraha, Kepala Divisi Implementasi Kebijakan Ekonomi dan Keuangan Daerah Bank Indonesia Jatim, kepada Basra, akhir pekan kemarin.
"Jadi dalam setiap melakukan sosialisasi kita selalu membuat hal yang mudah diterima oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama anak-anak," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Menurut Reza, sosialisasi cinta rupiah pada anak penting dilakukan. Pasalnya, ketika anak sudah mulai memiliki rasa cinta pada rupiah maka mereka akan menjaga rupiah dengan sebagaimana mestinya.
"Mereka bisa merasa peduli merawat uang rupiah. Kalau uang rupiah itu dirawat maka masa beredarnya di masyarakat juga bisa lebih lama," tandasnya.