Resmikan Sentra HKI, PENS Targetkan 80 Topik Hak Kekayaan Intelektual Pertahun

Konten Media Partner
11 November 2021 11:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto-foto: Amanah Nur Asiah/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Foto-foto: Amanah Nur Asiah/Basra
ADVERTISEMENT
Sebanyak 20 tim Mahasiswa Kewirausahaan memamerkan karya dan produknya dalam rangkaian Acara Karya PENS untuk Bangsa.
ADVERTISEMENT
Bahkan dalam kegiatan tersebut, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak turut hadir dan meresmikan Kantor Sentra Hak Kekayaan Intelektual PENS.
Emil menuturkan, Jawa Timur merupakan salah satu pasar potensial. Untuk itu, ia mengajak mahasiswa untuk lebih kreatif dan mengembangkan semangat kewirausahaan mengingat peluang ini masih sangat terbuka lebar.
Bahkan ia mengungkapkan, jika di Jawa Timur kewirausahaan masih tergolong rendah angkanya.
"Kewirausahaan dapat menggerakkan roda ekonomi, karena menyerap lebih banyak tenaga kerja dan butuh mahasiswa untuk menjadi salah satu motornya," kata Emil ketika ditemui di Lantai 5 Gedung Pasca Sarjana Terapan PENS, Kamis (11/11).
Bahkan dengan diresmikannya kantor sentra HKI PENS, Emil berharap ke depan PENS makin unggul dengan karya-karya dan inovasinya tidak hanya di Jawa timur, bahkan di skala nasional maupun internasional.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Direktur PENS, Aliridho Barakbah menjelaskan beberapa inovasi dan karya mahasiswa serta penelitian dosen yang ikut dipamerkan dalam acara ini.
Salah satinya yakni Multi Robot yang bisa diaplikasikan sebagai robot pembantu pada kebencanaan gunung berapi.Di mana, robot tersebut dapat berjalan dalam berbagai mode dan bisa bergerak dalam permukaan dengan ketinggian beraneka rupa.
Robot ini cukup menyita perhatian dengan bentuknya yang sederhana dan kemampuan manuvernya. “Semoga ke depan makin banyak karya-karya inovasi mahasiswa, dosen, staf Pranata Laboran Pendidikan dan Teknisi yang ikut mendukung formalisasi layanan kekayaan intelektual dalam bentuk hak cipta, paten, desain tata letak sirkuit terpadu, merek dan desain industri," kata Aliridho.
Tak hanya itu, pihaknya juga mengungkapkan, Setiap tahun terdapat 700-800 an tugas akhir dan tesis yang berpotensi bisa dikerjasamakan dengan industri.
ADVERTISEMENT
Bahkan dari 700-800 an tugas akhir dan tesis pertahunnya. Pihaknya bisa menembus 10 persen. "Maka sudah ada 70-80 topik yang bisa kita kerjasamakan dengan industri. Belum lagi 30-an riset-riset yang didanai oleh Kementerian maupun lainnya," tuturnya
Sentra HKI PENS berperan penting dalam formalisasi karya-karya tersebut dalam bentuk paten, hak cipta, desain industri, desain tata letak sirkuit terpadu dan merek. Sementara, karya-karya tersebut juga diinventarisir dalam e-catalog.
“E-catalog yang berisi tentang brief description Tugas Akhir, Skripsi dan Tesis akan dibuat. Sasarannya adalah pihak industri serta masyarakat umum yang tertarik dengan karya-karya tersebut. Unit Kerjasama institusi berikutnya akan membawa katalog tersebut ke industri untuk dipresentasikan dan di mapping juga potensi kolaborasi,” pungkasnya
ADVERTISEMENT