Semangat Syirin, Siswa Tunanetra Bersuara Indah

Syirin Salsabilah. Foto : Masruroh/Basra

Terlahir tunanetra tak menjadikan Syirin Salsabilah bersedih. Siswa kelas 3 Sekolah Luar Biasa (SLB) A Yayasan Pendidikan Anak Buta (YPAB) Tegalsari Surabaya ini justru mampu membuktikan kalau setiap orang dianugerahi kelebihan dan keterbasan sendiri-sendiri.

Syirin, demikian ia akrab disapa, kini tengah sibuk menyiapkan diri untuk berkompetisi di ajang Festival Lomba dan Seni Nasional (FLS2N) lomba menyanyi SDLB tingkat nasional yang akan digelar pertengahan September 2019 di Lampung.

Syirin lolos ke tingkat nasional setelah pada Juni lalu ia berhasil meraih peringkat pertama dalam ajang yang sama di tingkat provinsi. Membawakan lagu nasional 'Rayuan Pulau Kelapa' Syirin berhasil menjadi yang terbaik setelah menyisihkan 37 siswa perwakilan dari kota/kabupaten di Jawa Timur.

Uniknya, meski berhasil meraih prestasi di bidang olah vokal sejatinya Syirin tak pernah belajar secara khusus menyanyi. Kegiatan olah vokal hanya didapat dari ektrakurikuler di sekolah.

"Syirin enggak les vokal, Syirin lesnya piano karena Syirin suka main piano," kata Syirin pada Basra, Kamis (29/8).

FLS2N menjadi ajang kompetisi pertama yang diikuti Syirin. Kata Sutaryono, Kepala SLB A YPAB Tegalsari, Syirin tipikal anak pemalu sehingga tak pernah mengikuti kompetisi apapun.

"Selama kegiatan ektra kurikuler seni musik di sekolah, kami melihat bakat yang luar biasa pada Syirin terutama kemampuannya menyanyi. Sehingga kami terus mendorong dia agar mau berkompetisi, Alhamdulillah anaknya nurut," jelasnya saat dijumpai Basra dalam kesempatan yang sama.

Seminggu dua kali, lanjut Sutaryono, kegiatan ekstra kurikuler diberikan kepada siswa, mulai dari kegiatan main alat musik hingga menyanyi.

"Kami berupaya memfasilitasi potensi siswa disini yang mayoritas ketertarikan mereka memang di bidang musik. Kami juga berharap dengan prestasi yang berhasil mereka raih, masyarakat tak lagi memandang sebelah mata terhadap kondisi mereka," ujarnya.

Kepiawaian Syirin bernyanyi juga membuatnya didapuk sebagai vokalis dalam Braille Kids Band. Band ini dibentuk SLB A YPAB Tegalsari untuk mewadahi potensi siswa di bidang musik.

"Band ini terdiri dari siswa dan guru pendamping, vokalisnya Syirin. Rabu kemarin band ini ikut lomba di Dinkes Kota, dan Alhamdulillah bisa juara," kata Sutaryono bangga. (Reporter : Masruroh / Editor : Windy Goestiana)