Tantangan 30 Hari Bergaya Hidup Lebih Ramah Lingkungan di Bulan Ramadhan

Ilustrasi ramah lingkungan. Foto: Pixabay

Hari Bumi diperingati setiap tanggal 22 April. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan bumi, tak terkecuali di Bulan Suci Ramadhan yang merupakan bulan penuh kebaikan. Bulan Ramadhan menjadi momen yang pas untuk melakukan kebaikan terhadap bumi.

Ini seperti yang dilakukan The Body Shop Indonesia. Di bulan Ramadhan ini The Body Shop mengajak masyarakat melakukan perubahan kecil untuk ikut melestarikan alam melalui #TBSGreenRamadan challenge.

PR and Community Manager The Body Shop Indonesia Ratu Ommaya, mengungkapkan misi di balik lahirnya kampanye tersebut salah satunya adalah ketika bulan Ramadhan banyak aktivitas masyarakat yang justru meningkatkan sampah, misalnya pembelian takjil. Tak dapat dipungkiri jika takjil menjadi makanan yang paling diburu menjelang adzan magrib.

"Kami ingin mengajak masyarakat untuk mulai reconnect dan refresh. Reconnect, kalau biasanya Ramadhan semangat beribadah lebih baik, dan banyak bersedekah kepada sesama. Nah, kita menambahkan satu poin lagi terkoneksi dengan alam," jelas Ratu, Kamis (22/4).

PR and Community Manager The Body Shop Indonesia Ratu Ommaya.

Adapun Green Ramadhan Challenge, lanjut Ratu, berisi 30 hari inspirasi. Lewat aksi ini The Body Shop, kata Ratu, ingin mengajak masyarakat mengubah gaya hidup jadi lebih ramah lingkungan.

"Ini harus dilakukan secara continue, setelah itu diharapkan akan menjadi habit. Mudah-mudahan setelah 30 hari di bulan Ramadhan, setidaknya kita bisa memulai dari hal-hal yang simpel dan kecil yang bisa dilakukan di rumah," paparnya.

Tantangan tersebut, kata Ratu, telah dilaksanakan pada hari pertama di bulan Ramadhan yakni 13 April 2021. Ada berbagai aksi ramah lingkungan yang menjadi tantangan yang dapat diikuti.

Aksi dari tantangan Green Ramadhan di antaranya mulai dari tidak pakai plastik, memakai sedikit air selama wudhu, memulai menanam, upcycling pakaian lama, membawa tempat makan sendiri saat membeli makan, membuat produk pembersih natural, membawa botol donasi makanan ke anak-anak, memberi hadiah yang sustainable, satu hari tanpa gawai, mendonasikan pakaian untuk amal, dan masih banyak lagi.

Perilaku yang connect dengan semesta juga coba diterapkan selebgram Tantri Namira dalam kehidupan sehari-hari. Perempuan berhijab ini selalu membawa kantong sendiri ketika berbelanja, hingga memanfaatkan lahan kosong di dekat rumahnya untuk menanam sayuran.

"Kita bisa berbuat baik terhadap alam dengan mulai dari hal-hal di sekitar kita," tukasnya.