Tingkatkan Proses Belajar di Masa Pandemi, Guru di Surabaya Belajar Animaker

Konten Media Partner
1 Maret 2021 15:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tingkatkan Proses Belajar di Masa Pandemi, Guru di Surabaya Belajar Animaker
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Guna mendorong para guru mengembangkan keterampilan proses mengajar di masa pandemi, pemerintah provinsi Jawa Timur bekerjasama dengan Universitas Dinamika (Undika) Surabaya mengadakan pelatihan Animaker kepada para guru.
ADVERTISEMENT
Kasubag Penyelenggara Tugas Pembantuan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Eka Ananda, SH., M.Si, mengatakan pelatihan Animaker ini juga bertujuan memotivasi para guru agar tidak pasrah begitu saja menghadapi masa pandemi COVID-19.
Sehingga proses kegiatan mengajar tidak monoton melalui chatting Whatsapp, Youtube, PPT atau Word dan sejenisnya.
“Kami bekerjasama dengan Undika agar para guru bisa belajar dan praktik langsung menggunakan Animaker,” kata Eka Ananda saat pelatihan Animaker berlangsung melalui Google Meet, Senin (1/2).
Eka menilai, selama masa pandemi ini masih banyak guru yang belum mengoptimalkan pembelajaran. Sedangkan kondisi mengharuskan para guru mengganti metode belajar baru, yakni melalui daring.
“Jadi dibutuhkan kreativitas dan inovasi dari sosok guru, kita tidak perlu menunggu masa pandemi ini berakhir, kita harusnya berlari berinovasi, dan berkreativitas untuk selalu memberikan yang terbaik bagi siswa-siswi,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Ia berharap, dengan adanya pelatihan menggunakan media pembelajaran animasi ini, para guru bisa membuat proses belajar semakin menarik, mudah, dan jelas untuk disampaikan ke pelajar.
"Hal-hal ini harus dioptimalkan, karena setelah pandemi Disnpendik Jatim kemungkinan akan menggabungkan sistem pendidikan, menjadi blandend learning," pungkasnya.
Sementara itu, Dosen Sistem Informasi Undika, Tri Sagirani, S.Kom., M.MT., mengungkapkan animaker sangat mudah dipelajari. Selain itu, pengguna tidak perlu download aplikasi untuk membuat animasi pembelajaran, tapi langsung ke laman web Animaker.
Bahkan peserta didik juga dapat menyampaikan sulit tidakanya dalam memahami materi yang diterima.
“Para guru tidak perlu khawatir Ram tidak cukup, karena tidak perlu instal aplikasi. Namun kita harus selalu tersambung dengan jaringan internet,” tutupnya.
ADVERTISEMENT