Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten Media Partner
4 Pengedar Uang Palsu di Bojonegoro Ditangkap
24 April 2025 12:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro, Jawa Timur berhasil menangkap empat pelaku pengedar uang palsu (Upal).
ADVERTISEMENT
Modus para pelaku yaitu saat mereka bertransaksi senilai Rp 1 juta, mereka menyelipkan dua hingga tiga lembar uang palsu, baik untuk pecahan Rp 50 ribu maupun pecahan Rp 100 ribu.
Keempat pelaku tersebut yakni MS (27) warga Desa Sugihwaras, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, UF (42) warga Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, NF (55) warga Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, dan DB (52) warga Kabupaten Kediri.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto dalam konferensi pers di halaman Mapolres Bojonegoro. Kamis (24/04/2025).
Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto mengungkapkan, kronologi bermula tersangka MS melakukan transaksi penukaran uang palsu dengan penyuplai uang palsu bernama NF di salah satu SPBU di Kabupaten Malang, pada (23/03/2025) lalu.
ADVERTISEMENT
Keduanya melakukan transaksi uang asli dengan uang palsu senilai Rp 60 juta. Selanjutnya uang Rp 60 juta dibawa MS ke rumah kontrakannya di Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro untuk ditata dan diedarkan bersama UF.
“Keduanya menata uang tersebut, dengan lipatan Rp 1 juta. Dalam setiap Rp1 juta diselipkan uang palsu 2 sampai 3 lembar pecahan Rp100 ribu,” ungkap AKBP Mario, Kamis (24/04/2025).
Selanjutnya, AKBP Mario menerangkan, setelah menata dan menyelipkan sejumlah uang palsu, mereka mulai melakukan aksinya di Kabupaten Bojonegoro pada (24/03/2025) lalu. Kedua pelaku mengawali aksinya di Agen Bank di Desa Kedaton, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro.
Pelaku yang berboncengan menggunakan motor Honda Scoopy tersebut, meminta karyawan agen bank untuk mentransfer ke nomor rekening BCA 8620314600 atas nama Dendi Bintoro (DB) senilai Rp 10 juta. Setelah berhasil, keduanya melanjutkan aksinya di 6 TKP lainnya.
ADVERTISEMENT
“Mereka melakukan modus yang sama di sejumlah tempat yang telah didatangi. Dengan masing-masing nominal Rp 10 juta,” tutur AKBP Mario Prahatinto
Akibat perbuatannya keempat pelaku dijerat dengan Pasal 36 Jo pasal 26 ayat 3 Undang-undang RI nomor 7 tahun 2011 tentang Mata Uang dan atau Pasal 245 KUHP Jo Pasal 55 KUHP.
“Keempat pelaku diancam dengan ancaman hukuman selama-lamanya 15 tahun penjara dan pidana denda paling banyak 10 miliar rupiah,” kata AKBP Mario Prahatinto. (red/imm)
Penulis: Tim Redaksi
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah di-publish di: https://beritabojonegoro.com