Angin Kencang di Sukosewu Bojonegoro, Belasan Rumah Roboh

Konten Media Partner
12 November 2019 11:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rumah warga di Kecamatan Sukosewu Bojonegoro, yang alami kerusakan akibat angin kencang, Senin (11/11/2019)
zoom-in-whitePerbesar
Rumah warga di Kecamatan Sukosewu Bojonegoro, yang alami kerusakan akibat angin kencang, Senin (11/11/2019)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bojonegoro (Sukosewu) - Hujan deras yang disertai angin kencang yang terjadi Senin (11/11/2019), sore hingga petang tadi di wilayah Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro mengakibatkan 13 rumah roboh dan puluhan lainnya rusak.
ADVERTISEMENT
Selain itu, terjangan angin juga merobohkan tower radiolink internet milik Kantor Kecamatan Sukosewu. Angin juga mengakibatkan atap musala SMPN 1 Sukosewu ambrol. Sementara di Mapolsek Sukosewu, beberapa tiang lampu penerangan roboh dan kaca musholla pecah.
Tidak ada korban jiwa, Sementara, kerugian material ditaksir mencapai Rp 220 juta.
Sebelumnya, dalam waktu yang bersamaan, akibat hujan deras yang disertai angin kencang juga terjadi di wilayah Kecamatan Ngasem mengakibatkan 9 rumah warga di empat desa, yaitu Desa Jelu, Desa Tengger, Desa Mediyunan dan Desa Ngantru, roboh. Belasan atap rumah warga lainnya juga alami kerusakan.
Selain itu, atap masjid, bagunan pos security dan kantin pada pembangunan proyek Gas Processing Faciliy (GPF), lapangan gas Jambaran Tiung Biru (JTB) yang berada di Desa Bandungrejo, juga dilaporkan alami kerusakan.
ADVERTISEMENT
Pada waktu yang hampir bersamaan, hujan deras disertai angin kencang juga terjadi di Kecamatan Sugihwaras. Dalam kejadian tersebut, angin merobohkan tower milik kantor kecamatan setempat, belasan atap rumah warga serta beberapa bangunan juga dilaporkan rusak sedang hingga berat.
Sementara, akibat angin kencang yang terjadi di kabupaten Bojonegoro pada Sabtu (09/11/2019) lalu, setidaknya 1.400 rumah warga dan sejumlah fasilitas umum rusak ringan hingga berat. Puluhan pohon juga roboh atau tumbang, sedangkan kerugian material ditaksir mencapai hampir Rp 2 milar.
ADVERTISEMENT
Rumah warga di Kecamatan Sukosewu Bojonegoro, yang alami kerusakan akibat angin kencang, Senin (11/11/2019)
Informasi yang didapat awak media ini dari Kapolsek Sukosewu, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Hufron Nurrochim SH, bahwa akibat hujan deras yang disertai angin kencang yang terjadi Senin (11/11/2019) sore hingga petang, di wilayah Kecamatan Sukosewu, mengakibatkan 11 rumah di Desa Klepek roboh.
"Kerugian material yang diderita warga ditaksir mencapai 149 juta rupiah," kata AKP Hufron, Selasa (12/11/2019).
Di Desa Sukosewu, angin mengakibatkan tower radiolink internet untuk perekaman e-KTP milik Pemerintah Kecamatan Sukosewu, roboh. Atap genteng tersingkap dan plafon ambrol. Kerugian ditaksir mencapai Rp 25 juta.
Angin juga mengakibatkan tiga buah tiang lampu penerang di depan Polsek Sukosewu roboh dan kaca musala juga pecah. Kerugian ditaksir sebesar Rp 3 juta. Selain itu, atap musala milik SMPN 1 Sukosewu jebol, kerugian ditaksir Rp 30 juta.
ADVERTISEMENT
"Sebuah warung yang berada di depan Mapolsek Sukosewu roboh. Kerugian ditaksir sebesar 3 juta rupiah," kataKapolsek menimbuhkan.
Di Desa Semawot, lanjut Kapolsek, rumah milik seorang warga bernama Menis, juga roboh. Kerugian ditaksir sebesar Rp 10 juta. Sedangkan di Desa Tegalkodo, setidaknya 7 rumah warga dilaporkan alami kerusakan ringan hingga sedang.
"Hujan disertai angin juga mengakibatkan puluhan genteng rumah warga rusak dan belasan pohon di sepanjang jalan poros kecamatan Sukosewu tumbang atau roboh." kata Kapolsek mengimbuhkan.
Masih menurut Kapolsek, bahwa tidak dilaporkan adanya korban jiwa maupun luka-luka. Petugas masih mendata korban dan kerugian material akibat bencana angin tersebut.
"Tidak ada korban jiwa, Sementara, kerugian material ditaksir mencapai 220 juta rupiah." pungkas Kapolsek.
ADVERTISEMENT
Kondisi tower radiolink internet Kantor Kecamatan Sukosewu Bojonegoro, yang alami kerusakan akibat angin kencang, Senin (11/11/2019)
Hal senada juga disampaikan Camat Sukosewu, Mohamad Yasir SSos MM, bahwa sejak tadi malam, aparat bersama pemerintah desa setempat dan warga masyarakat, bergotong royong membersihkan pohon tumbang yang ada di jalan agar tidak mengganggu pengguna jalan yang hendak melintas.
"Hari selasa ini aparat bersama pemerintah desa dan warga mulai bergotong-royong membersihkan puing-puing bangunan warga yang roboh," kata Mohamad Yasir. (red/imm)
Reporter: Dan Kuswan SPd
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Artikel ini telah terbit di: https://beritabojonegoro.com