Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.8
Konten Media Partner
Bagaimana Ucapan Idul Fitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah
13 Mei 2021 5:53 WIB

ADVERTISEMENT
SAAT datangnya Hari Raya Idul Fitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin,” seolah-olah saat Idul Fitri hanya khusus untuk meminta maaf.
ADVERTISEMENT
Sungguh sebuah kekeliruan, karena Idul Fitri bukan hanya waktu khusus untuk saling maaf memaafkan. Meskipun Idul Fitri merupakan saat yang tepati untuk saling bermaaf-maafan, namun memaafkan bisa kapan saja tidak terpaku di Hari Raya Idul Fitri saja.
Tidak ada satu ayat dalam Al Quran ataupun suatu Hadis yang menunjukan keharusan mengucapkan “Mohon Maaf Lahir dan Batin” di saat Hari Raya Idul Fitri.
Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam mengajarkan kita, saat Idul Fitri, dianjurkan mengucapan: "Minal 'Aidin wal Faizin." Arti dari ucapan tersebut adalah: "Kita kembali dan meraih kemenangan.”
Kita mau kembali ke mana? Apakah pada ketaatan atau kemaksiatan?
Meraih kemenangan apa? Apakah kita menang melawan bulan Ramadhan sehingga kita tidak kembali berbuat keburukan?
ADVERTISEMENT
Satu hal lagi yang mesti dipahami, sering kali ada yang mengucapkan “Minal ‘Aidin wal Faizin” lantas diikuti dengan kalimat,
“Mohon Maaf Lahir dan Batin.”
Kalau mungkin kita mengira arti "Minal ‘Aidin wal Faizin" adalah nya adalah “Mohon Maaf Lahir dan Batin,” ini sungguh kekeliruan yang luar biasa.
Jika saja kita sampaikan kalimat itu pada saudara-saudara seiman kita di Arab Saudi, Pakistan, Turki, atau negara-negara Islam lainnya, pasti meraka pada bingung.
Sebagaimana diterangkan di atas, dari sisi makna kalimat ini keliru sehingga sudah sepantasnya kita hindari.
Lantas bagaimana yang seharusnya kita ucapan saat Hari Raya Idul Fitri?
Ucapan yang lebih baik dan dicontohkan langsung oleh para sahabat Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam yaitu:
ADVERTISEMENT
"Taqabbalallahu Minna wa Minkum" yang artinya "Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian."
Sebagian sahabat dekat ada menambahkan kata-kata "Shiyamana wa Shiyamakum" di kalimat tersebut.
Jadi lebih baik saat kita menyampaikan ucapan baik melalui pesan teks, gambar, ataupun video, sampaikan ucapan:
"Selamat Idul Fitri, Taqabbalallahu Minna wa Minkum, Barakallahu Fiikum.“ yang artinya: "Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian. Semoga Allah memberikan berkah kepada kita sekalian.”
Kewajiban kita hanya men-syiar-kan, selebihnya kita kembalikan kepada diri masing-masing.. Karena kita tidak bisa memberi hidayah kepada orang lain. Hanya Allah-lah yang bisa memberi hidayah kepada hamba-NYA yang Dia kehendaki. Semoga bermanfaat! (*/imm)
Penulis: Drs H Sholikhin Jamik SH MH [Ketua Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Masyarakat Madani Bojonegoro]
ADVERTISEMENT
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah dipublish di: https://beritabojonegoro.com