Konten Media Partner

Bendera Merah Putih 'Raksasa' akan Dibentangkan di Puthuk Kreweng, Bojonegoro

15 Agustus 2020 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Uji coba pembentangan Bendera Merah Putih berukuran 'raksasa', di lokasi Wisata Puthuk Kereweng di Desa Mojodelik Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro.
zoom-in-whitePerbesar
Uji coba pembentangan Bendera Merah Putih berukuran 'raksasa', di lokasi Wisata Puthuk Kereweng di Desa Mojodelik Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro.
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Bendera Merah Putih berukuran 'raksasa', pada Minggu (16/08/2020) akan dibentangkan di lokasi Wisata Puthuk Kereweng di Desa Mojodelik Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro.
ADVERTISEMENT
Kegiatan tersebut dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 75, sekaligus untuk memperkenalkan objek wisata Puthuk Kreweng, agar lebih dikenal lagi oleh masyarakat luas.
Menurut rencana, aksi pembentangan bendera merah putih raksasa tersebut akan melibatkan aparat TNI, Polri, Satpol PP dan berbagai element masyarakat di Kecamatan Gayam.
Camat Gayam, Agus Haryana Panca Putra mengatakan bahwa bendera yang akan dibentangkan tersebut memiliki ukuran panjang 45 meter dan lebar 30 meter.
"Ini untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-75. Tentunya harus dibarengi dengan semangat persatuan dan kesatuan, serta gotong royong," kata Agus.
Menurut Agus, semangat persatuan dan kesatuan, serta gotong royong tersebut dibuktikan pada acara besok, di mana untuk membentagkan bendera tersebut melibatkan berbagai unsur, yaitu tiga pilar Kecamatan Gayam yang terdiri dari Pemerintah Kecamatan, TNI, Polri, Kades se Kecamatan Gayam, Perangkat Desa se Kecamatan Gayam, Pemuda Karang Taruna se Kecamatan Gayam, dan element masyarakat lainya.
ADVERTISEMENT
"Kita harus menjaga persatuan dan kesatuan serta semangat gotong royong. Yang jelas untuk membentangkan bendera sebesar itu tentunya kalau sendirian mustahil bisa, untuk itulah perlunya persatuan dan gotong royong dari semua lapisan masyarakat," kata Agus.
Agus Menambahkan bahwa lokasi pembentangkan bendera tersebut sengaja dilakukan di tebing di lokasi wisata Puthuk Kereweng tujuannya ingin memperkenalkan pada masyarakat luas bahwa di wilayah Kecamatan Gayam, tepatnya di Desa Mojodelik, ada potensi wisata yang patut diketahui masyarakat, sehingga nantinya apabila sudan diketahui atau dikenal, tentunya dengan sendirinya akan dibarengi dengan banyaknya pengunjung yang datang beriwisata di objek wisata Puthuk Kereweng.
"Dengan berkembangnya sektor pariwisata tersebut tentunya akan menumbuhkan sektor perekonomian warga sekitar." kata Agus Haryana.
ADVERTISEMENT
Di akhir keterangannya Agus sangat mengapreasiasi apa yang telah dilakukan oleh Kepala Desa Mojodelik yang memberikan seluruh gajinya dari Kepala Desa untuk membangun wisata Puthuk Kreweng, sehingga bisa menjadi sperti sekarang ini.
"Tentunya hal ini sejalan dengan program Bupati Bojonegoro yang sedang getol-getolnya mengembangkan sektor pariwisata desa di Kabupaten Bojonegoro, sehingga apa yang dilakukan Pemdes Mojodelik ini patut diapresiasi. (kata Agus Haryana. (dan/imm)
Reporter: Dan Kuswan SPd
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Artikel ini telah tayang di: https://beritabojonegoro.com