Konten Media Partner

Cabup-Cawabup Bojonegoro Wahono-Nurul Siapkan Kartu Wirausaha Muda

21 Oktober 2024 20:38 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi: Calon Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono saat bertemu dengan generasi muda Bojonegoro. (Aset: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi: Calon Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono saat bertemu dengan generasi muda Bojonegoro. (Aset: Istimewa)
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Setyo Wahono-Nurul Azizah bakal memberikan “Kartu Wirausaha Muda” untuk muda-mudi Bojonegoro yang berminat pada bidang wirausaha.
ADVERTISEMENT
Kartu Wirausaha Muda ini fungsinya sebagai support system bagi para calon wirausahawan muda Bojonegoro. Kartu ini bertujuan untuk memberi bantuan permodalan usaha, bagi kalangan muda sesuai dengan bidang yang diminati.
Hal tersebut didasari bahwa generasi muda merupakan aset besar daerah. Karena itu, sudah sepantasnya mendapat banyak kesempatan dalam berwirausaha.
Generasi muda saat ini, khususnya generasi milenial dan generasi Z, punya kecenderungan menyukai tantangan dan peka pada perubahan. Dua poin mentalitas itu merupakan modal besar dalam mengarungi perahu kewirausahaan. Karena itu, pemerintah juga harus memberikan fasilitas dukungan.
Salah seorang pemuda Bojonegoro M Ramadhan mengatakan, di era digital saat ini, mayoritas pemuda sudah secara otomatis memiliki mental kewirausahaan, sebab didukung kemudahan dalam sistem jual beli secara online. Namun, harus diakui, urusan keberanian untuk serius dalam berwirausaha, tentu hanya orang-orang yang punya privilege dukungan modal.
ADVERTISEMENT
"Dalam berwirausaha, mental saja tidak cukup. Butuh keberanian. Dan keberanian itu urusannya dengan dukungan modal," Kata Ramadhan. Senin (21/10/2024).
Ramadhan mengatakan, pemuda-pemuda yang berani terjun total dalam berwirausaha, bisa dipastikan punya dekengan modal yang kuat. Sehingga, gagal berkali-kali pun seolah tak masalah. Namun bagi yang tak punya dukungan modal, tentu sangat takut. Sebab, sekali gagal bisa kesulitan untuk kembali berinovasi.
"Dengan jumlah APBD yang konon tertinggi di Jatim, saya kira, pemerintah Bojonegoro juga harus mendukung wirausahawan muda dari sisi permodalannya. Sehingga potensinya tidak hangus," ucapnya.
Anggota DPRD Bojonegoro Sally Atyasasmi mengungkapkan, keberanian untuk terjun berwirausaha berbeda dengan mental wirausaha. Secara lebih detail, mental wirausaha mungkin dimiliki mayoritas pemuda di Bojonegoro, namun untuk keberanian dalam terjun langsung dalam berwirausaha, tentu tidak banyak. Sebab, menurutnya, privilege dalam berwirausaha itu punya pengaruh besar.
ADVERTISEMENT
"Memang benar, tak semua yang punya mental wirausaha itu berani berwirausaha. Sebab, wirausaha itu butuh banyak support system," tutur Sally.
Politisi Partai Gerindra Bojonegoro itu menegaskan, dalam hal ini, peran pemerintah benar-benar dibutuhkan. Minimal dalam memberi kemudahan dan fasilitas untuk permodalan. Karena itu, kata Sally, dalam program utamanya, Paslon Setyo Wahono dan Nurul Azizah menyiapkan Kartu Wirausaha Muda. Fungsinya sebagai support system bagi para calon wirausahawan muda Bojonegoro.
"Kartu Wirausaha Muda ini memfasilitasi para pemuda Bojonegoro untuk lebih berani dalam terjun di dunia usaha," tutur Sally Atyasasmi
Sementara itu, Setyo Wahono, calon Bupati Bojonegoro yang berpasangan dengan Nurul Azizah, dalam program unggulannya telah menyiapkan kartu sakti bertajuk “Kartu Wirausaha Muda”.
ADVERTISEMENT
Kartu ini bertujuan untuk memberi bantuan permodalan usaha, bagi kalangan anak muda sesuai dengan bidang yang diminati.
"Jadi, anak-anak muda Bojonegoro yang punya minat dalam berwirausaha, akan diberi bantuan modal sesuai usaha yang diinginkan," kata Setyo Wahono.
Selain kemudahan dalam mendapat bantuan modal, Kartu Wirausaha Muda ini juga mempermudah para pemuda untuk mendapat layanan pemberdayaan dan pendampingan calon wirausaha muda baru.
Misalkan saja berupa pelatihan membuat rencana bisnis, sertifikasi keahlian, dan lain sebagainya.” kata Setyo Wahono. (red/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah di-publish di: https://beritabojonegoro.com