Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten Media Partner
Polres Blora Cipta kondisi Pilkada Damai dan Tolak paham Radikalisme
28 Februari 2018 21:19 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB

ADVERTISEMENT
Oleh Priyo SPd
Blora- Polres Blora menggelar cipta kondisi Pilkada damai dan tolak Paham Radikalisme pada pilkada serentak 2018 mendatang di ruang pertemuan Mr Green Seso Kecamatan Jepon Rabu (28/02/2018).
ADVERTISEMENT
Dalam acara fokus grup diskusi cipta kondisi Pilkada serentak Jawa Tengah yang digelar ini, dihadiri oleh Bupati Blora Djoko Nugroho, para PJU Polres Blora, perwakilan FKUB, Ormas, KPU, Panwas serta partai politik.
Kapolres Blora AKBP Saptono mengatakan kegiatan ini dimaksudkan untuk meminimalisir banyaknya isu yang beredar di beberapa daerah, baik di Jawa Tengah maupun di luar Jawa Tengah menjelang Pilkada serentak.
“Kami mengajak semua bisa bijak dalam mendapatkan isu-isu yang berkembang, baik isu politik maupun isu agama yang berkembang selama ini,” jelas kapolres Blora AKBP Saptono.
Kapolres mengajak para tokoh-tokoh agama yang hadir bisa memberikan pemahaman bagi para warga agar tidak terpengaruh dengan adanya isu-isu yang berkembang di beberapa daerah dan menyikapinya dengan adem ayem saja.
ADVERTISEMENT
“Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat blora, yang tetap kondusif dengan adanya isu-isu agama maupun isu lainnya,” ujarnya.
Saptono juga mengimbau terkait pilkada serentak ini baik dari kepolisian, Panwaslu, KPU untuk menjaga pilkada yang bersih baik dari black campign, maupun money politic.
“Kami di kepolisian juga netral, sehingga mari kita menjaga agar Blora ini pilkada bisa berjalan lancar dan bersih dari black campaign dan bersih money politic,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Blora Djoko Nugroho mengapresiasi langkah Polres yang telah terus membuat nyaman kepada masyarakat menjelang pilkada serentak 2018 ini.
“Atas nama pemerintah dah masyakarat blora berterima kasih atas kesiap siagaan polres blora untuk terus menjaga Blora selalu nyaman, aman dan kondusif,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Bupati menjelaskan saat ini merupakan tahun politik, untuk selalu menjaga wilayah yang kondusif tentu perlu adanya kerja sama stakeholder terkait.
“Saat ini pemilihan cagub dan cawagub di jawa tengah adem ayem dan aman Blora pun demikian,” jelasnya.
Dalam waktu dekat lanjut bupati, pihaknya juga akan mengundang semua pihak yang hadir di sini untuk mengikuti acara seperti ini sehingga semua masyarakat mengerti akan regulasi yang berlaku.
“Sosialisasi-sosialisasi untuk masyarakat dari Panwas, KPU, tentang peraturan-peraturan juga penting bagi masyarakat, sehingga mereka nantinya bisa mengerti akan regulasi yang sudah ditentukan,” ucapnya.
Bupati juga meminta pihak kepolisian, TNI, Panwaslu, dan KPU menindak tegas bagi pelaku penyebar isu yang bersifat sara, maupun yang mebuat tidak nyaman di media sosial.
ADVERTISEMENT
“Kalau memang ada yang menyebar isu bersifat sara tindak tegas saja, karena dampaknya itu jika tidak di tindak akan meluas dan mebahayakan,” tegasnya. (teg/mir)