PSI Bojonegoro Siap Menangkan Pasangan Wahono-Nurul di Pilkada 2024

Acara Konsolidasi Pemenangan Cabup dan Cawabup Bojonegoro, Setyo Wahono dan Nurul Azizah, yang digelar DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Bojonegoro. Jumat (13/09/2024) (Aset: Istimewa)

Bojonegoro - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Bojonegoro, menggelar acara Konsolidasi Pemenangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono dan Nurul Azizah, dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024.

Acara yang dipusatkan di Aula Baresta Cafe, di Desa Bangilan, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Jumat malam (13/09/2024) tersebut, PSI Bojonegoro siap memenangkan Setyo Wahono-Nurul Azizah menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro periode 2024-2029.

Kesiapan ini terlihat dari kehadiran para pengurus yang digalang dari seluruh Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dari 28 kecamatan se Kabupaten Bojonegoro.

Hal ini tentunya sangat lumrah, karena partai yang kini dipimpin oleh putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini diakui merupakan inisiator pencalonan Setyo Wahono maju sebagai Calon Bupati Bojonegoro periode 2024-2029.

Dalam acara tersebut, Bacabup dan Bacawabup Setyo Wahono-Nurul Azizah, memberikan amanah kepada Sekretaris Tim Kampanye Koalisi Bojonegoro Maju, Ahmad Supriyanto untuk hadir di tengah para peserta.

"Kami memahami ketidakhadiran Bacabup dan Bacawabup karena memang beliau berdua ada kegiatan penting yang tidak dapat diwakilkan," kata Ketua DPD PSI Bojonegoro, Ridwan Habibi.

Meski tanpa kehadiran Setyo Wahono dan Nurul Azizah, tetapi konsolidasi yang dihelat tetap berlangsung dengan semangat yang menyala-nyala, sebab partai yang mengedepankan pada hak-hak perempuan, pluralisme, dan pemuda Indonesia ini memang sedari awal menggagas agar tokoh dari Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo itu diusung sebagai calon bupati.

"Sebagai partai pengusung dan inisiator pencalonan Mas Wahono, kami tetap semangat untuk mengawal dan memenangkan Mas Wahono dan Mbak Nurul dalam Pilkada 2024," ujar Ridwan Habibi.

Habibi, demikian ia kerap disapa, kemudian menjelaskan peran PSI dalam pencalonan Wahono. Ia menceritakan bahwa jauh sebelum pembukaan pendaftaran di KPU, kader PSI sudah melakukan berbagai langkah awal, salah satunya memasang banner pencalonan secara independen.

"(Saat itu) Kami sudah mulai menggagas dan memasang banner tanpa sepengetahuan Mas Wahono, tepatnya pada bulan Ramadan 2024," tutur Habibi.

Sementara itu Sekretaris Tim Kampanye Koalisi Bojonegoro Maju (KBM) tingkat kabupaten, Ahmad Supriyanto menyampaikan salam dan permohonan maaf dari paslon karena tidak bisa hadir dalam acara dan berterima kasih kepada para pengurus DPD dan DPC PSI yang telah ikut menjadi bagian dari partai pengusung.

Selain itu, politikus muda dari Partai Golkar ini juga memberikan apresiasi kepada PSI atas inisiatifnya dalam pencalonan Setyo Wahono.

Menurut pria yang dilantik kembali menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bojonegoro periode 2024-2029 ini, PSI memiliki kedudukan yang sejajar dengan partai-partai besar dalam koalisi.

"Saya sangat mengapresiasi PSI yang telah menginisiasi pencalonan Mas Wahono. PSI bukan hanya sebagai partai pendukung, tapi sebagai partai pengusung utama pasangan Wahono-Nurul," ucapnya.

Mas Pri, sapaan akrabnya, juga menyampaikan harapan dari Mas Wahono dan Mbak Nurul, agar PSI solid bergerak dalam mengawal dan memenangkan pasangan Wahono-Nurul di Pilkada Bojonegoro 2024.

"Untuk Bojonegoro yang lebih baik dan lebih maju," kata Ahmad Supriyanto. (ads/red/imm)

Editor: Imam Nurcahyo

Publisher: Imam Nurcahyo

Story ini telah di-publish di: https://beritabojonegoro.com