1 Ramadhan 1446 HSabtu, 01 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner

Seorang Anak di Sekar, Bojonegoro Dilaporkan Tenggelam Terseret Arus Parit

28 Februari 2025 18:57 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas saat lakukan pencarian korban tenggelam di Dusun Gendongan, Desa Sekar, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Jumat (28/02/2025) (Aset: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas saat lakukan pencarian korban tenggelam di Dusun Gendongan, Desa Sekar, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Jumat (28/02/2025) (Aset: Istimewa)
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Seorang anak perempuan bernama Komsitun Aisyah Lailatul Febrian (7), warga Dusun Gendongan, Desa Sekar RT 015 RW 007, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, dilaporkan tenggelam terseret arus parit di dekat rumahnya. Jumat (28/02/2025), sekitar pukul 13.30 WIB.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, di sekitar rumah korban sedang turun hujan sehingga korban bersama beberapa temannya bermain perosotan air di salah satu parit di dekat rumahnya.
Namun dikarenakan hujan cukup deras membuat air dari sekitar lokasi masuk ke parit tempat anak-anak tersebut bermain.
Karena datangnya air cukup mendadak mengakibatkan korban terseret air di parit yang mengalir ke bantaran sungai dekat rumah korban.
Saat kejadian, teman korban telah berusaha untuk menolong dengan mengulurkan tangannya agar keluar dari parit, namun terlepas sehingga korban terbawa arus air.
Saat ini, korban belum diketemukan dan masih dalam proses pencarian. Sebagian personel Tim SAR Gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang sedang melakukan pencarian korban tenggelam di Kecamatan Margomulyo akan bergeser ke Kecamatan Sekar untuk membantu mencari korban.
ADVERTISEMENT
Petugas saat lakukan pencarian korban tenggelam di Dusun Gendongan, Desa Sekar, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Jumat (28/02/2025) (Aset: Istimewa)
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, Heru Wicaksi SSTP MM, menjelaskan bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada Jumat (28/02/2025) sekitar pukul 13.00 WIB, terjadi hujan di wilayah Dusun Gendongan, Desa Sekar, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro.
“Pada saat itu korban bersama beberapa anak sedang bermain perosotan air di salah satu parit di sekitar rumah korban.” kata Heru Wicaksi.
Namun dikarenakan hujan cukup deras membuat air dari sekitar lokasi masuk ke parit di mana anak-anak tersebut bermain.
“Karena datangnya air yang cukup mendadak mengakibatkan korban terseret air dan masuk ke bantaran sungai.” kata Heru Wicaksi.
Heru Wicaksi menjelaskan bahwa pada saat itu teman korban juga berusaha menolong dengan mengulurkan tangannya agar korban keluar dari parit namun terlepas, sehingga membuat korban terbawa arus air
ADVERTISEMENT
“Saat dilaporkan korban belum diketemukan dan masih dalam proses pencarian. Sebagian personel dari BPBD Bojonegoro akan bergeser dari Margomulyo menuju TKP di Desa Sekar,” kata Kalaksa Heru Wicaksi.
Sebelumnya, seorang anak laki-laki bernama Muhammad Arsyad Kholili (10), warga Dusun Mojongudi, Desa Kalisari RT 002 RW 001, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada Kamis pagi (27/02/2025), ditemukan meninggal dunia akibat tenggelam di area persawahan atau genangan air luapan Sungai Bengawan Solo di samping rumahnya.
Saat kejadian, korban sedang bermain bersama adik dan lima orang temannya, namun tiba-tiba korban Muhammad Arsyad Kholili bersama salah satu temannya yang bernama Haris (9), tenggelam di lokasi genangan yang lebih dalam,
Mengetahui kejadian tersebut, teman-teman korban yang posisinya tidak jauh dengan lokasi korban tenggelam berusaha memberikan pertolongan.
ADVERTISEMENT
Setelah keduanya dapat ditolong, diketahui bahwa Muhammad Arsyad Kholili kondisinya telah meninggal dunia sedangkan Haris kondisinya masih hidup.
Kemudian seorang laki-laki bernama Jamiran (49), warga Desa Margomulyo RT 001 RW 005, Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada Rabu (26/02/2025), dilaporkan tenggelam di aliran Sungai Kaligede (Jepang) di desa setempat.
Namun, hingga berita ini ditulis pada Jumat petang (28/02/2025), korban masih belum ditemukan dan pencarian masih terus dilakukan. (red/imm)
Penulis: Tim Redaksi
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah di-publish di: https://beritabojonegoro.com