3 Ramadhan 1446 HSenin, 03 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner

Seorang Petani di Bojonegoro Meninggal Disambar Petir di Sawah

28 Februari 2025 23:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas saat lakukan identifikasi mayat Sukari (53), warga Desa Megale, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, yang meninggal akibat disambar petir. Jumat malam (28/02/2025). (Aset: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas saat lakukan identifikasi mayat Sukari (53), warga Desa Megale, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, yang meninggal akibat disambar petir. Jumat malam (28/02/2025). (Aset: Istimewa)
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Seorang petani bernama Sukari (53), warga Desa Megale RT 009 RW 005, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia diduga akibat disambar petir di area persawahan miliknya di desa setempat. Jumat (28/02/2025) pukul 19.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, korban hendak mengambil padi di sawah miliknya, namun hingga malam hari, korban tak kunjung pulang sehingga keluarganya berusaha mencari di sawah. Namun, setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia.
Dugaan sementara, korban meninggal akibat tersambar petir, karena saat ditemukan, pada tubuh korban tercium bau seperti habis terbakar.
Setelah dilakukan identifikasi dan pemeriksaan medis, selanjutnya jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Kapolsek Kedungadem, Polres Bojonegoro Ajun Komisaris Polisi (AKP) Mat Siswanto, dikonfirmasi awak media ini membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan adanya orang meninggal dunia akibat disambar petir di Desa Megale, Kecamatan Kedungadem.
Menurut Kapolsek, kronologi kejadian tersebut bermula pada Jumat (28/02/2025) sekitar pukul 16.00 WIB, korban pergi ke sawah miliknya untuk mengambil padi, namun hingga pukul 19.00 WIB, korban diketahui belum pulang ke rumah sehingga keluarganya berusaha mencari korban di sawah.
ADVERTISEMENT
“Setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan dalam kondisi telentang di sawah dalam kondisi sudah meninggal dunia,” kata Kapolsek
Kapolsek menambahkan bahwa saat ditemukan, keluarga korban mencium bau terbakar pada tubuh korban. “Diduga korban meninggal akibat tersambar petir,” kata Kapolsek.
Mengetahui kejadian tersebut, keluarga korban segera meminta bantuan pada warga sekitar untuk bersama-sama mengevakuasi korban menuju rumah korban.
Kapolsek menambahkan bahwa setelah menerima laporan, pihaknya bersama dengan petugas medis dari Puskesmas Kedungadem segera mendatangi rumah duka untuk melakukan identifikasi dan pemeriksaan terhadap korban.
“Saat ini jenazah korban telah kami serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” kata Kapolsek. (red/imm)
Penulis: Tim Redaksi
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah di-publish di: https://beritabojonegoro.com
ADVERTISEMENT