Tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Seorang Bocah di Bojonegoro Meninggal
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Seorang bocah bernama Muhammad Dafa Saputra (3), warga Desa Sranak RT 002 RW 001, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, yang dilaporkan tenggelam di Sungai Bengawan Solo desa setempat pada Selasa (10/11/2023), akhirnya pada Rabu (11/01/2023) pukul 21.15 WIB, ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Korban ditemukan oleh Tim SAR Gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, bersama aparat dari TNI, Polri, dan warga masyarakat setempat, setelah dilakukan pencarian selama dua hari.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, Ardhian Orianto, melalui keterangan tertulis membenarkan bahwa korban telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Menurutnya, korban ditemukan pada Rabu (11/01/2023) sekitar pukul 21.15 WIB dan berhasil dievakuasi sekitar pukul 21.40 WIB.
"jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka atas permintaan keluarga guna dilaksanakan pemakaman oleh pihak keluarga." kata Ardhian Orianto.
Sekadar diketahui, bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada Selasa (10/01/2023) sekitar pukul 12.00 WIB, korban bersama ayahnya sedang mengendarai sepeda motor dan hendak menyeberangi Sungai Bengawan Solo dari Desa Sranak, Kecamatan Trucuk menuju Kelurahan Ledokkulon, Kecamatan Bojonegoro Kota.
ADVERTISEMENT
Saat itu, korban secara tidak sengaja menarik gas sepeda motor, sehingga kendaraan tersebut bersama korban dan ayahnya tercebur ke sungai, sehingga tenggelam. Selanjutnya ayahnya berhasil diselamatkan, sedangkan korban langsung tenggelam. (red/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah di-publish di: https://beritabojonegoro.com