Warga Bojonegoro yang Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Ditemukan Meninggal

Jenazah korban tenggelam di Sungai Bengawan Solo Kecamatan Kasiman, Kabupaten Bojonegoro, saat berada di rumah duka. Selasa (11/07/2023) (Foto: Dok Istimewa)

Bojonegoro - Seorang laki-laki bernama Deni Rosidi (40), warga Desa Batokan RT 020 RW 003, Kecamatan Kasiman, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada Selasa (11/07/2023) yang sebelumnya dilaporkan tenggelam di Sungai Bengawan Solo desa setempat, ditemukan meninggal dunia.

Sejak dilaporkan tenggelam, Tim SAR Gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, bersama aparat dari TNI, Polri, dan warga setempat, langsung melakukan pencairan terhadap korban, namun hingga pukul 18.00 WIB, korban masih belum ditemukan, sehingga untuk sementara pencarian dihentikan.

Selanjutnya sekitar pukul 21.00 WIB, korban ditemukan mengapung sekitar 100 meter dari lokasi korban dilaporkan tenggelam dalam kondisi telah meninggal dunia.

Jenazah korban tenggelam di Sungai Bengawan Solo Kecamatan Kasiman, Kabupaten Bojonegoro, saat berada di rumah duka. Selasa (11/07/2023) (Foto: Dok Istimewa)

Kapolsek Kasiman, Inspektur Satu (Iptu) Badri menjelaskan bahwa kronologi penemuan tersebut bermula saat seorang warga melihat korban mengapung di tepi Sungai Bengawan Solo, yang tak jauh dari lokasi korban dilaporkan tenggelam, sehingga petugas bersama warga langsung mengevakuasi korban.

"Saat ditemukan, posisi korban mengapung di tepi Sungai Bengawan Solo dalam kondisi meninggal dunia," kata Kapolsek.

Kapolsek menambahkan bahwa setelah dievakuasi, mayat korban selanjutnya dibawa ke rumah duka untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Berdasarkan pemeriksaan luar oleh petugas medis dari Puskesmas Kasiman disimpulkan bahwa korban meninggal akibat tenggelam, dan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban." kata Kapolsek.

Masih menurut Kapolsek bahwa pihak keluarga (istri korban) meminta untuk tidak dilakukan aoutopsi karena pihak keluarga menyadari jika korban meninggal akibat tenggelam di Sungai Bengawan Solo.

"Selanjutnya jenazah korban kami serahkan pada ahli warisnya untuk dimakamkan," kata Kapolsek.

Terpisah, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Bojonegoro Ardhian Orianto menjelaskan bahwa korban ditemukan pada pukul 21.00 WIB, dalam kondisi telah meninggal dunia.

"Korban sudah diketemukan sekitar pukul 21.00 WIB. Lokasi korban ditemukan berjarak sekitar 100 meter dari lokasi korban dilaporkan tenggelam," kata Ardhian.

Setelah dievakuasi, atas permintaan keluarga selanjutnya jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka. "Permintaan dari keluarga korban untuk dimakamkan," kata Ardhian Orianto.

Baca: Selamatkan Anak yang Hanyut di Sungai Bengawan Solo, Warga Kasiman, Bojonegoro Malah Tenggelam

Sekadar diketahui, bahwa kronologi kejadian tenggelamnya korban bermula pada Selasa (11/07/2023) sekitar pukul 06.30 WIB, ada sejumlah anak dari Desa Kalangan, Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro, sedang berenang di Sungai Bengawan Solo yang berada di Dusun Brangkal, Desa Batokan, Kecamatan Kasiman, Kabupaten Bojonegoro, namun tidak lama berselang ada salah seorang anak bernama Moh Fahmi Basya hanyut.

Secara kebetulan, korban Deni Rosidi saat itu sedang mencari batu kerikil di pinggir sungai, dan saat mengetahui ada anak yang sedang hanyut, korban berusaha menyelamatkan anak tersebut, hingga akhirnya anak yang hanyut

tersebut berhasil terselamatkan, namun nahas korban Deni Rosidi justru malah tenggelam hingga akhirnya korban ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia. (red/imm)

Editor: Imam Nurcahyo

Publisher: Imam Nurcahyo

Story ini telah di-publish di: https://beritabojonegoro.com