KM Santika Nusantara Terbakar di Masalembu, 3 Orang Ditemukan Tewas

Evakuasi korban meninggal KM Santika Nusantara.

Sumenep (beritajatim.com) – Tiga penumpang KM Santika Nusantara ditemukan meninggal dalam musibah terbakarnya kapal tersebut, Jumat (23/8).

"Tiga penumpang meninggal itu kemudian dibawa ke daratan menggunakan perahu nelayan,” kata Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Masalembu, Taufik, Jumat (23/8).

Sebelumnya, KM Santika Nusantara yang berlayar dari Surabaya ke Balikpapan terbakar di Perairan Masalembu pada Kamis malam (22/8). Meski api sudah berhasil dipadamkan, namun asap masih terlihat mengepul di bangkai kapal.

Berdasarkan manifes, jumlah penumpang kapal sebanyak 111 orang, terdiri dari 100 penumpang dewasa, 6 penumpang anak, dan 5 bayi. Jumlah tersebut belum termasuk anak buah kapal yang berjumlah 51 orang.

"Jenazah tiga korban meninggal itu ada di Puskesmas Masalembu. Dua sudah teridentifikasi berdasarkan kartu identitas yang ditemukan. Sedangkan satu jenazah lagi masih Mr. X," kata Taufik.

Namun versi masyarakat, ada 4 orang yang meninggal. Tiga jenazah sudah berhasil dievakuasi ke daratan, dan satu jenazah lagi belum ditemukan.

“Saya dapat kabar dari nelayan di lokasi, ada satu balita yang meninggal. Tapi jenazahnya masih belum ditemukan,” kata salah satu warga Masalembu, Zainul.

Untuk para penumpang yang selamat, sebagian ada yang dievakuasi ke Surabaya dan sebagian lagi masih di Pulau Masalembu.

Penumpang yang dibawa ke Surabaya sebanyak 89 orang. Mereka dievakuasi menggunakan KM Spil Citra 23 orang, KM Dharma Fery 7 sebanyak 55 orang, dan KM Bintang Mutiara sebanyak 11 orang.

Sementara itu, 50 orang lainnya berada di Kantor Syahbandar Masalembu dan sebagian berada di Puskesmas Masalembu. [tem/suf]