news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Identitas Pria Ceburkan Diri di Bengawan Solo Ngawi Diketahui

Konten Media Partner
21 Desember 2022 18:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas melakukan evakuasi jenazah pria yang ceburkan di di Bengawan Solo Ngawi
zoom-in-whitePerbesar
Petugas melakukan evakuasi jenazah pria yang ceburkan di di Bengawan Solo Ngawi
ADVERTISEMENT
Ngawi (beritajatim.com) - Mayat pria tanpa identitas yang diduga ceburkan diri ke Bengawan Solo masuk Dusun Bangun Desa Bangunrejo Kidul Kecamatan Kedunggalar Kabupaten Ngawi akhirnya teridentifikasi.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Kedunggalar Ngawi AKP Juwahir mengatakan dari hasil identifikasi sidik jari menggunakan infasi portable system (IPS) diketahui jika pria itu adalah Yunari (39) warga Kelurahan Kalirejo Kecamatan Ngraho Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur.
"Benar dari identifikasi, pria itu atas nama Yunari warga Ngraho Bojonegoro. Kami sudah hubungi pihak keluarga dan sudah datang ke RSUD dr Soeroto untuk mengecek jenazahnya," kata Juwahir, Rabu (21/12/2022).
Juwahir membenarkan jika Yunari nekat mengakhiri hidupnya diduga karena depresi. Jenazah pun sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan di tempat asalnya di Bojonegoro.
Diketahui, satu unit motor ditemukan di bibir Sungai Bengawan Solo dengan kondisi sebagian motor masuk ke sungai pada Selasa (20/12/2022). Tepatnya di Dusun Bangun Desa Bangunrejo Kidul Kecamatan Kedunggalar Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Motor itu milik seseorang yang diduga hanyut ke Bengawan Solo pada Selasa sore. Motor tersebut pertama kali ditemukan warga yang melintas dekat lokasi. Sebagian warga sempat melihat ada seseorang yang menaiki motor tersebut. Namun, karena motor masuk ke sungai, diduga pengendaranya sengaja bunuh diri dan masuk ke sungai.
Suyatno, Kasun Bangun mengatakan jika warganya ada yang melihat pria tersebut berkendara sangat kencang di dekat hutan bambu mengarah ke sungai. Pria itu menggunakan motor yang ditemukan di bibir sungai tersebut.
Warganya mengira jika orang yang salah jalan karena jalan itu sudah jalan buntu dan hanya mengarah ke bengawan. Namun, setelah agak lama, orang itu tak terlihat kembali. Saat dilihat ke lokasi, rupanya sudah ada motor yang teronggok di pinggir sungai dengan sebagian badannya sudah masuk ke sungai. Si pemilik motor juga tak ada di lokasi. (fiq/ted)
ADVERTISEMENT
Informasi ini tidak disampaikan dengan tujuan menginspirasi tindakan bunuh diri. Jika Kamu butuh bantuan konsultasi untuk mengatasi masalah depresi atau Kamu melihat orang yang ingin melakukan aksi bunuh diri bisa menghubungi nomor darurat Kementerian Kesehatan di 119.