Meriah, Ini Sambutan Api Asian Games di Banyuwangi

Banyuwangi (beritajatim.com) - Api Asian Games rencananya akan mampir di Kabupaten Banyuwangi, 22 Juli 2018.

Dalam rangkaiannya, kota di ujung timur Pulau Jawa itu telah menyiapkan sejumlah sambutan meriah untuk Torch Relay Asian Games 2018 itu.

"Untuk Banyuwangi ada 4 titik pemberhentian dalam Torch Relay Asian Games 2018, yakni di Paltuding Gunung Ijen, Rest Area Tamansari, Stadion Diponegoro dan Pendopo Shaba Swataga Blambangan,"

"Dititik - titik pemberhentian tersebut, kita sudah siapkan atraksi budaya seperti tari Gandrung, Banyuwangi Etno Carnival, serta atraksi budaya lainnya," jelas

Kepala Bidang Olahraga, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Banyuwangi, M Alfin Kurniawan, Kamis (19/7/2018).

Selain itu, kata Alfin, pada titik tersebut juga akan disemarakkan kegiatan olahraga dan game seru. "Di setiap titik kita memberikan hiburan seni dan budaya yang menggambarkan keindahan Banyuwangi," ungkapnya.

Tak hanya itu, lanjut Alfin, Banyuwangi juga menyiapkan sejumlah nama yang mendapat kehormatan membawa api obor Asian Games. Mereka adalah, Pelatih Timnas BMX, Dadang Haris Purnomo, Memoar RI Arief Yahya, Mantan Kapten Sepakbola PON Jatim, Rony Nurrdiansyah, pedekar putri Banyuwangi Ary Noviyanti.

"Mereka mantan atlet dan nama besar asal Banyuwangi yang sudah membawa nama Indonesia,"

"Yang beda, kita juga melibatkan sosok difabel yang aktif sebagai fotografer profesional, yakni Ahmad Zoelkarnain yang siap membawa obor Asian Games, sebelum disemayamkan di Pendopo Banyuwangi," pungkasnya. (rin/ted)