Mobil Pemudik Kecelakaan di Pantura, 1 Meninggal, 2 Luka

Tuban (beritajatim.com) - Kecelakaan maut yang melibatkan mobil pribadi pemudik terjadi di jalur Pantura Tuban tepatnya di jalan Tuban-Semarang KM 17-18, kawasan hutan Jati Peteng, Desa Temaji, Kecamatan Jenu, Rabu (20/6/2018) tengah malam.

Akibat kejadian tersebut satu korban tewas di lokasi kejadian lantaran terjepit di dalam kendaraan yang rusak parah. Sedangkan dua penumpang lainnya mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Informasi yang dihimpun beritajatim.com di lapangan, pemudik yang mengalami kecelakaan di jalur pantura Tuban itu mengendarai mobil Avanza nopol E 1356 LU. Mobil itu dikemudikan Sugeng Suprijadi (63), warga jalan Balo, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Mobil yang berpenumpang empat orang berserta sopirnya itu ditabrak kendaraan lainnya yang berjalan searah. Namun, masih belum diketahui secara pasti kendaraan apa yang menabrak mobil pribadi yang berjalan dari arah timur itu.

"Saya dari arah Surabaya, mau balik ke Cirebon. Saya ditabrak dari belakang," terang Sugeng Suprijadi, pengemudi Avanza yang kondisinya rusak parah.

Karena benturan yang keras membuat mobil yang dikemudikan Sugeng terpental dan terdorong hingga keluar bahu jalan sebelah utara. Body mobil bagian kiri belakang ringsek. Hal itu membuat penumpang mobil yang ada di sebelah kiri belakang terjepit.

"Saya berjalan paling kecepatan sekitar 60 kilometer per jam. Saya tahu ada yang nabrak dari belakang itu," tambahnya saat berada di lokasi.

Sementara, korban meninggal dalam kejadian itu bernama Sukanah (62), yang merupakan istri dari pengemudi mobil nahas tersebut. Sedangkan dua korban luka-luka adalah anak dari keluarga pemudik asal Cirebon itu.

Hingga saat ini petugas dari Unit Laka Sat Lantas Polres Tuban masih melakukan penyelidikan. Polisi masih mencari tahu jenis kendaraan apa yang menabrak rombongan keluarga pemudik tersebut. [mut/suf]