Rakic Sedih Berpisah dengan Dane Milovanovic

Konten Media Partner
24 April 2019 13:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rakic Sedih Berpisah dengan Dane Milovanovic
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Pamekasan (beritajatim.com) – Penyerang Madura United FC, Aleksandar Rakic mengaku sedih atas kepergian Dane Milovanovic yang mengakhiri kerjasama dengan tim akibat tidak lolos proses verifikasi pemain asing.
ADVERTISEMENT
Sebab pemain pelontos berjuluk Batman Face dalam skuad berjuluk Laskar Sape Kerrab, sempat membela klub kontestan Victorian State League Division 1, sebuah kompetisi regional di negera asalnya, Australia.
Hanya saja kondisi tersebut bertentangan dengan regulasi PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai regulator kompetisi Liga 1 tentang status pemain asing. Sehingga membuat Dane Milovanovic terpental dari skuad Madura United yang akan tampil di kasta tertinggi sepakbola tanah air.
“Kami ikut sedih melihat Dane (Milovanovic) tidak bisa bermain di Indonesia, tapi regulasi sudah seperti itu dan Madura United tidak bisa mendaftarkannya sebagai pemain asing,” kata Aleksandar Rakic, dikutip dari salah satu medsos resmi klub, Rabu (24/4/2019).
Memang selama ini, Dane dan Rakic dikenal sangat dekat dalam skuad kebanggaan suporter Madura Bersatu sekalipun keduanya berbeda kewarganegaraan. “Dane bisa sedikit bahasa Serbia, kami berbicara dengan bahasa yang sama dan itu menjadi poin plus. Kami dekat karena sama-sama pemain berdarah Serbia,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
“Terlebih anda akan merasa aman ketika punya teman baik yang mau berkorban dalam situasi apapun, itulah yang kami rasakan bersama Dane. Kami masih berharap ia bisa bermain untuk Madura United,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Dane Milovanovic merupakan pemain asing Asia yang diplot untuk mengisi posisi Nuriddin Davronov (Tajikistan) pada akhir kompetisi musim lalu. Kebersamaan tersebut tentunya menjadi yang kedua pasca dirinya sempat membela Madura United di musim 2016 dan 2017 silam.
Absen bersama tim pada musim 2018 lalu, akhirnya ia kembali ditarik untuk menopang sektor tengah tim. Hanya saja peluang tersebut akhirnya gagal karena dinyatakan tidak lolos verifikasi PT LIB menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 musim 2019 mendatang. [pin/ted]
ADVERTISEMENT