Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
BKIPM LUWUK BANGGAI DAN BEA CUKAI MENDORONG PERCEPATAN EKSPOR DARI BANGGAI LAUT
27 Maret 2018 15:30 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
Tulisan dari BKIPM LUWUK BANGGAI tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kabupaten Banggai Laut memiliki potensi potensi perikanan yang sangat menjanjikan. Data lalu lintas bulan Januari 2018 saja mencapai 443,751 kg dengan frekwensi pengiriman keluar daerah 78 kali dengan nilai sekira Rp 8,609,775,840. Pada tahun 2017, produksi ikan yang dilalulintaskan mencapai 4.874.051 kg dengan frekwensi pengiriman keluar daerah sebanyak 807 kali. Jenis jenis ikan juga sangat beragam antara lain fillet ikan, tongkol beku maupun lemuru beku dan beberapa jenis ikan lainnya. Ikan tersebut dikirim ke Jakarta, Bitung dan Surabaya melalui armada kapal laut dan pesawat udara.
ADVERTISEMENT
Atas dasar besarnya potensi tersebut, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) perwakilan Luwuk Banggai (Stasiun KIPM Luwuk Banggai) bersama dengan Bea dan Cukai berupaya mendorong pemerintah Kabupaten Banggai dan pengusaha perikanan setempat untuk menjadikan Kabupaten Banggai laut sebagai pengekspor melalui pintu pelabuhan.
Dalam upaya itu, maka pada Jumat (23/3) di Aula Kantor Bupati Banggai Laut, Stasiun KIPM Luwuk Banggai bersama Bea dan Cukai menggelar pertemuan dengan pemerintah Kabupaten Banggai Laut dan pengusaha perikanan setempat.
Pemerintah daerah yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai Laut Furqanudin Masulili, dan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Balut. Dalam sambutannya, Furqanudin Masulili, mengatakan Pemerintah Banggai Laut sangat merespons pelabuhan Banggai dijadikan pintu ekspor. “Kabupaten Banggai Laut memiliki potensi besar di sektor kelautan dan perikanan selain komoditas pertanian/perkebunan,” ujarnya. “sektor ini mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Banggai dari dulunya. Kini Banggai yang telah menjadi 3 kabupaten otonom yakni Banggai, Banggai Kepulauan dan Banggai Laut.” Karena itu, pihaknya menyambut baik niat untuk kembali menjadikan pelabuhan Banggai sebagai pintu ekspor komoditas hasil laut.
ADVERTISEMENT
“ Kita berharap bahwa ekspor langsung dari Kabupaten Banggai Laut bisa secepatnya terealisasi, dan jika semuanya siap, dapat dilaksanakan bersamaan dengan Perayaan HUT Kabupaten yang ke-5” harapnya
Turut hadir dalam pertemuan tersebut, sejumlah pelaku usaha perikanan seperti perwakilan PT Laut Jaya Sentosa, PT. Dharma Samudera Fishery Indonesia, CV. 99 dan PT. Komira.
Sementara itu, Kepala SKIPM Luwuk Banggai, Darwis, menjelaskan soal syarat syarat utama ekspor komoditi laut. Sebagai perwakilan otoritas kompeten (Competent Otority), Pihaknya juga menegaskan siap melakukan pembinaan kepada suplier dalam hal penanganan ikan yang baik.“pembinaan ini kami lakukan dengan berkunjung ke Unit Pengolahan Ikan (UPI) dan melakukan pendampingan dalam penerapan HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Points), GMP (Good Manufacturing Practices) dan SSOP (Standard Sanitation Operational Procedur) ” katanya.
ADVERTISEMENT
Dalam pemaparannya Kepala Bea Cukai Kabupaten Banggai, Sigit Santosa, mengatakan, rencana mendorong ekspor komoditas hasil perikanan itu sudah dibahas dan terus dimatangkan dengan Kantor Karantina Ikan Luwuk. “ Sejauh ini Kantor Karantina Ikan sudah melakukan pendataan perusahaan mana yang berpotensi melalukan ekspor dan itu yang akan dilakukan pendampingan baik dari kualitas maupun mutu ikan. Jika sudah terpenuhi kami dari Bea Cukai akan melakukan pendampingan registrasi kepabeannya dan lain lain maupun pendampingan dalam pengurusan dokumen maupun pengiriman barang,” paparnya.
Sebagai kesimpulan bersama dari pertemuan tersebut, disepakati bahwa target ekspor perdana komoditi perikanan Banggai Laut ditargetkan pada tanggal 22 April 2018 mendatang, tepat pada perayaan Hari Ulang Tahun Banggai Laut ke-5.
ADVERTISEMENT