Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
28 Ramadhan 1446 HJumat, 28 Februari 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner
Musim Hujan, Petani Desa Tluwe Beralih Tanam
3 Januari 2018 10:39 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB

ADVERTISEMENT
Kontributor: M. Anang Febri
blokTuban.com - Memasuki awal tahun 2018 dibarengi dengan musim penghujan, masyarakat Desa Tluwe, Kecamatan Soko yang rata-ratanya bermatapencaharian petani itu pun beralih tanam padi dan jagung.
ADVERTISEMENT
Sebelum beralih tanam padi dan jagung, petani setempat yang pada musim kemarau lalu banyak melakukan aktifitas tanam tembakau beserta pengolahan rajang tembakau. Namun, seiring pergantian musim kali ini, mereka beralih tanam.
"Kalau musim panas warga sini tanam tembakau, kalau musim penghujan begini semua petani ya tanam padi," kata Rubi, salah satu petani setempat saat ditemui blokTuban.com disawah miliknya.
Dirinya menambahkan, warga yang berdomisili di perbukitan Soko itu selalu bersyukur dengan kondisi alam yang selalu mendukung aktifitas pekerjaannya.
"Musim panas teriknya bisa dimanfaatkan buat rajang tembakau dan tanama lain. Musim hujan juga kita syukuri, untuk tanam padi," lengkapnya sembari membersihkan rumput disekitar tanam padi sawahnya.
Hal senada juga dipaparkan oleh Sodikin, pekerja rajang tembakau beberapa waktu lalu itu jug beralih tanam jagung di ladangnya.
ADVERTISEMENT
"Kita hanya menyesuaikan saja, lihat kondisi alam yang cocok untuk musim tanam untuk terus bekerja menyambung hidup," ungkap bapak dua anak tersebut. [feb/ito].