Konten dari Pengguna

Bedanya Guru Jadul dan Guru Sekarang

BRIGITTA NOVERINA PUTERI
Pelajar SMA Citra Berkat Tangerang
6 Februari 2023 15:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari BRIGITTA NOVERINA PUTERI tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi guru mengajar. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi guru mengajar. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Guru zaman dulu dan zaman sekarang sudah sangat beda dalam hal pengajaran atau mendidik. Guru memiliki tanggung jawab untuk mengajar para pelajar. Pasti semakin bertambahnya zaman, akan mengalami perubahan-perubahan di dalam pengajaran.
ADVERTISEMENT
Hal yang paling dirasakan oleh para siswa atau pelajar yaitu pengajaran dari guru. Dalam pengajaran ada hal yang beda dari zaman dulu dan sekarang, sehingga hal ini sangat mencolok. Bukan hanya berbeda di pengajaran tapi dari kurikulum dan alat bantu dalam kegiatan pembelajaran juga berbeda.
Dalam kegiatan pengajaran, sudah terlihat ada bedanya dengan dulu dan sekarang. Guru zaman dulu, dalam melakukan kegiatan pengajaran dengan "kekerasan" atau ketegasan yang berlebihan untuk mendidik anak muridnya seperti dalam hal menghukum. Seperti misalnya meminta mengangkat satu kaki dan tangan di telinga. Ada juga guru yang menyuruh murid untuk hormat ke bendera di bawah teriknya matahari.
Guru zaman dulu melakukan seperti itu untuk mendisiplinkan siswa atau anak didiknya seperti dalam kerapian kuku, kerapian rambut, kelengkapan atribut seragam, dan ada banyak lagi. Zaman dulu dalam sistem pengajaran, menggunakan model mengajar yang berpusat pada guru. Guru dijadikan sumber belajar dan buku hanya sebagai penunjang atau pelengkap.
ADVERTISEMENT
Sedangkan guru zaman sekarang sudah mulai berkurang dalam melakukan kekerasan karena akan ada hukuman penjara. Dalam sistem pengajarannya, guru zaman sekarang menggunakan model mengajar yang berpusat pada murid. Murid diajak untuk bereksplorasi dan megembangkan diri.
Di kurikulum zaman dulu memiliki tujuan ke segi pengetahuan akademik dan keterampilan, tidak mementingkan perkembangan karakter anak dan cita-cita. Lebih menekankan anak belajar. Sedangkan, kurikulum zaman sekarang memiliki tujuan untuk mengembangkan pribadi atau karakter siswa. Belajar hanya untuk membantu siswa hidup di dalam masyarakat, bukan untuk memperoleh ijazah.
shutterstock.com
Di alat bantu pengajaran juga ada perbedaan. Hal yang pernah penulis rasakan yaitu dulu dalam pengajaran masih belum menggunakan proyektor, masih menggunakan penggaris kayu, fokus pada buku, dan masih menggunakan kertas untuk mengerjakan soal. Sangat sederhana sekali dalam penggunaan alat bantu pengajaran.
ADVERTISEMENT
Sekarang sudah mulai berubah, karena sudah masuk ke era globalisasi. Sehingga, alat pengajaran zaman sekarang sudah menggunakan teknologi yang canggih.
Alat yang digunakan sudah memakai alat proyektor untuk mempresentasikan materi pelajaran, tidak fokus ke buku tapi menggunakan sumber internet, dalam mengerjakan soal latihan sudah jarang menggunakan kertas, dan dalam pengajaran juga guru sudah mulai menggunakan video untuk menjelaskan materi.
Walaupun berbeda, namun masih memiliki kesamaan mendidik anak dengan baik dan bertanggung jawab menuntun anak murid. Hanya yang berbeda di sistem pengajaran atau cara menyalurkan ilmu pengetahuan ke siswa.