Konten dari Pengguna

Rumah Bertumbuh, Konsep Ayom Dalam Menjalankan Usaha

Brilian Ghol Jiddan
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
21 November 2022 15:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Brilian Ghol Jiddan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Yogyakarta tidak akan lepas dari kata istimewa. Demikian pula pada sebuah restoran yang mulai buka pada tahun 2022 dengan nama Ayom Jogja. Resto dengan konsep rumah bertumbuh sukses menjadi primadona baru kuliner Yogyakarta.
Berada di tengah sawah, inilah tampak depan Ayom Jogja (Sabtu (19/11/2022)) Sumber : dokumen pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Berada di tengah sawah, inilah tampak depan Ayom Jogja (Sabtu (19/11/2022)) Sumber : dokumen pribadi
Ayom Jogja merupakan wisata kuliner Yogyakarta yang punya keunikkan tersendiri. Lokasinya terletak di Sukunan, Banyuraden, Kec. Gamping, Kab. Sleman, Yogyakarta. Ayom buka setiap hari pada jam 10.00 – 22.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Ayom diambil dari kata mengayomi serta mengambil dari falsafah jawa ayu, ayem, ayom yang menjadi filosofi dasar kehidupan. Memiliki lokasi di tengah area persawahan sehingga menyajikan nuansa serta pengalaman yang berbeda bagi pengunjungnya. Meski berada di tengah persawahan, fasilitas yang dimiliki ayom terbilang lengkap.
Ornamen yang ada di dalam Ayom Jogja (Sabtu (19/11/2022)) Sumber : dokumen pribadi
Mengangkat tema bangunan lumbung padi, Ayom terlihat gagah dengan berbagai ornamental yang ada di dalamnya. Kicau burung serta hembusan sang bayu menambah suasana syahdu. Bangunan yang ada dirancang agar dapat bertahan lama, baik dari segi kekuatan maupun desain. Perencanaan yang baik menjadi kunci suksesnya sebuah usaha.
“Kami ingin terus bertumbuh mulai dari manajemen, pelayanan dan makanan, karena ini menjadi konsep kami rumah bertumbuh,” terang Fajar Humas Ayom Jogja. Fajar juga menekankan Ayom Jogja selain ingin bertumbuh juga berharap bagi setiap pengunjung yang datang bisa merasa tenang dan nyaman karena merasa diayomi sesuai dengan nama resto ini.
ADVERTISEMENT
Pengelola resto ini memberikan inspirasi bahwa segala sesuatu harus dibangun dengan pondasi yang kuat. Lalu akan tumbuh dan berkembang menjadi sesuatu yang indah. Memperhatikan setiap detail bagian usaha agar mengerti kelebihan dan kekurangan yang ada. Dalam mengelola resto ini pengelola ingin menyampaikan pesan lewat bangunan atau menu yang ada.
Bagian atas bangunan Ayom Jogja (Sabtu (19/11/2022)) Sumber : dokumen pribadi
Menu yang tersaji di Ayom diambil dari perpaduan antara olahan barat, timur serta Asia Tenggara. Olahan yang tersedia dari appetizer, main course, hingga dessert. Kemudian tersedia berbagai sajian minuman mulai dari kopi, olahan teh, mocktail, ada juga pilihan jus segar.
Nama dalam setiap olahan makanan dan minuman juga memiliki makna tersendiri, seperti pada olahan smoothies bowl yang dinamai sagara, kirana, ranjana dan aruna. Penamaan ini memiliki makna semua unsur yang ada dalam kehidupan. Selain untuk memaknai sajian yang ada, penamaan yang unik digunakan untuk menarik minat pembeli.
ADVERTISEMENT
Ayom sangat cocok jika kalian ingin mengajak keluarga, pasangan atau kolega untuk menikmati hidangan nikmat dengan suasana yang berbeda. Meski berada di area persawahan, lokasi Ayom tidak sulit untuk dikunjungi. Pengelola yang memakai konsep rumah bertumbuh juga berharap pada setiap pengunjung untuk dapat memaknai dalam lika-liku kehidupannya. Hamparan padi yang ada di sekitar Ayom sebagai tanda bahwa tumbuh berawal dari menanam, lalu tumbuh dan pada akhirnya dapat dituai hasilnya.
Bagi kalian yang merasa lelah dengan hiruk pikuk kota, maka Ayom menjadi tempat yang tepat untuk mengistirahatkan diri. Penulis yang datang sebagai pengunjung merasakan kenyamanan yang diberikan Ayom, terlebih lagi ketika sore hari. Mentari terbenam menambah keindahan Ayom, jadi sudah waktunya kalian mencoba Ayom sebagai referensi wisata kuliner Yogyakarta.
ADVERTISEMENT