Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Mahasiswa KKN TIM 1 UNDIP Membentuk Bank Sampah untuk Wujudkan Desa Bebas Sampah
14 Februari 2023 19:24 WIB
Tulisan dari Briyantama Wahab tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Boyolali (08/02/2023) – Volume sampah di Indonesia berdasarkan data Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 (Ditjen PSLB3) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada tahun 2021 hingga tahun 2022 mengalami kenaikan 1,5 Juta ton dari 68,5 juta ton naik mencapai 70 juta ton. Dari data tersebut sekitar 16 juta ton sampah tidak dikelola atau sekitar 24 persen dan yang dapat dikelola atau daur ulang hanya pada angka 7 persen saja, indonesia masih menduduki angka pengelolaan sampah yang cukup tinggi yang belum terkelola dibandingkan dengan negara tetangga.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal tersebut, pemerintah sebenarnya telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga, maka dari itu peran rumah tangga juga turut andil dalam mengurangi sampah di Indonesia. Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro turut berpartisipasi akan hal tersebut dengan melakukan pengoptimalan dalam pengeloalan sampah di Desa Mojosari Kec. Karanggede Kab. Boyolali. Berdasarkan hasil observasi, pengelolaan sampah di Desa Mojosari belum sepenuhnya optimal, maka dari itu Mahasiswa KKN Tim 1 Undip melakukan pembentukan Bank Sampah di Desa Mojosari.
Bank Sampah berdasarkan Peraturan Menteri LH Nomor 13 Tahun 2012 merupakan tempat pemilahan dan pengumpulan sampah yang dapat didaur ulan dan/ atau diguna ulang yang memiliki nilai sosial. Pembentukan Bank Sampah yang dilakukan Mahasiswa KKN Tim 1 Undip mulai dari pembuatan SK Bank Sampah, penyampaian pemahaman Bank Sampah kepada masyarakat, hingga pembuatan Box Bank Sampah yang melibatkan Warga Dusun 3 Desa Mojosari.
Berdasarkan dokumentasi diatas, mahasiswa KKN UNDIP mengadakan sosialisasi bagi masyarakat mengenai pentingnya menjaga lingkungan dan memanfaatkan sampah dengan benar. Mahasiswa KKN UNDIP berharap, dengan adanya bank sampah ini, maka masyarakat dapat lebih peduli dan memiliki kesadaran akan lingkungan yang baik.
ADVERTISEMENT
Mahasiswa KKN UNDIP pun berkoordinasi dengan warga Dusun 3 Desa Mojosari untuk membuat Box Bank Sampah sebagai salah satu bagian dari Bank Sampah selain SK Bank Sampah. Warga Dusun 3 Desa Mojosari pun sangat antusias dengan pembuatan box Bank Sampah.
Bank Sampah yang dibangun tidak hanya menjadi solusi bagi masalah sampah, namun juga menjadi wujud nyata dari kepedulian dan kesadaran lingkungan. Dengan demikian, mahasiswa KKN UNDIP berharap dapat menjadi contoh bagi masyarakat dan memotivasi mereka untuk turut berperan dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Bersama-sama, dengan usaha dan kerjasama yang baik, desa bebas sampah bukanlah hal yang mustahil untuk dicapai. Marilah kita bersama-sama turut berperan dalam membangun lingkungan yang lebih baik bagi generasi masa kini dan masa depan.
ADVERTISEMENT
Sumber :
KOMISI IV, DPR RI. (2022). Dirjen PSlB3 KLHK Didesak Miliki Langkah Terukur Tangani volume Sampah. Diakses pada 5 Februari 2023, dari Parlementaria Terkini - Dewan Perwakilan Rakyat (dpr.go.id)
Dosen Pembimbing Lapangan:
• Reny Wiyatasari, S.S., M.Hum
• Dr. Ir. Baginda Iskandar Moeda Tampoebolon, M.Si., IPM
• Irfan Murtadho Yusuf, S.A.P., MPM
Lokasi KKN : Desa Mojosari Kec. Karanggede Kab. Boyolali
Penulis : Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro Desa Mojosari Kec. Karanggede Kab. Boyolali